Network
PR DEPOK – Pejabat Ukraina kini tengah mengumpulkan bukti kejahatan perang yang dilakukan oleh Rusia.
Menurut pejabat Ukraina, mereka percaya akan mengungkap lebih dari 100.000 kasus kejahatan perang oleh Rusia sebelum penyelidikan mereka selesai.
Jaksa Agung Ukraina, Iryna Venediktova, menyebut bahwa mereka telah mendaftarkan total 14.000 kasus kejahatan perang oleh Rusia.
Dia memperkirakan setidaknya ada 1.000 terdakwa saat kasus kejahatan perang oleh Rusia tersebut akhirnya dilanjutkan ke pengadilan.
“Hari ini kami memiliki hampir 14.000 kasus, hanya tentang kejahatan perang, dan hampir 6.000 kasus yang terkait,” kata Venediktova, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Daily Mail.
Baca Juga: Jelang Liga 1 2022-2023, Persib Bandung Serius Tatap Event Pramusim 2022
“Itu berarti bahwa kami memiliki banyak sekali preseden dan setiap hari kami memiliki lebih banyak dan lebih banyak lagi. Ada ekstra 100, tambahan 200, itu tergantung pada harinya,” ujarnya.
Di Kharkiv, tempat tim Venediktova mengumpulkan bukti, penyelidik menemukan tiga mayat yang terbakar di ruang bawah tanah dan bukti pembakaran.
Apa yang tampak seperti sebuah keluarga yakni seorang pria, wanita dan anak-anak disiksa dan ditembak sebelum ditutup dengan ban mobil dan dibakar.
