PR DEPOK – Upaya Ukraina bergabung dengan Uni Eropa (UE), sepertinya bakal mulus. Itu setelah UE memasukkan negara tersebut sebagai kandidat.
Upaya ini juga merupakan sebuah langkah untuk meningkatkan moral Ukraina, di tengah gempuran Rusia di wilayah timur yang disebut sebagai “klimaks yang menakutkan”.
Masuknya Ukraina sebagai kandidat anggota Uni Eropa, sekaligus menandai pergeseran geopolitik besar yang disebut-sebut akan membuat Rusia marah besar.
Sementara, Jumat 24 Juni 2022, akan menandai empat bulan invasi militer Rusia ke Ukraina, yang disebut Presiden Vladimir Putin sebagai operasi militer khusus.
Di sisi lain, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters, mendesak sekutu negaranya mempercepat pengiriman senjata untuk melawan pasukan Rusia.
"Kita harus membebaskan tanah kita dan meraih kemenangan, tetapi lebih cepat, jauh lebih cepat," kata Zelenskiy dalam pidato yang disebarkan lewat video pada Kamis, 23 Juni 2022.
Baca Juga: Singapura Konfirmasi 1 Kasus Impor Cacar Monyet, Alami Gejala Sakit Kepala, Demam, dan Ruam
Dilaporkan, pasukan Rusia terus melancarkan serangan udara dan artileri besar-besaran ke seluruh wilayah Donbas, Ukraina.