Network
PR DEPOK - Perang antara Rusia dan Ukraina makin memanas. Kematian warga sipil dikabarkan terus bertambah saat Moskow meningkatkan serangan ke Kyiv.
Serangan rudal Rusia telah menewaskan sedikitnya tiga orang di sebuah bangunan perumahan di wilayah Ukraina selatan pada Rabu.
Saat ini pencarian masih berlanjut untuk puluhan warga sipil yang masih hilang akibat serangan di sebuah pusat perbelanjaan yang terjadi dua hari lalu.
Baca Juga: 194 WNI Meninggal di Tahanan Imigrasi Malaysia, Diduga Diperlakukan Tidak Manusiawi
"Delapan rudal menghantam kota selatan Mykolaiv termasuk sebuah gedung apartemen," kata Wali Kota Oleksandr Senkevych sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.
Berselang beberapa hari setelah Ukraina mengatakan bahwa rudal Rusia menewaskan sedikitnya 18 orang di sebuah mal di pusat kota Kremenchuk, kini serangan rudal kembali menewaskan sedikitnya 3 warga sipil.
Foto-foto dari Mykolaiv menunjukkan asap mengepul dari sebuah bangunan empat lantai dengan kondisi lantai atas yang sebagian telah hancur.
Baca Juga: Turki Cabut Hak Veto, Keinginan Swedia dan Finlandia Gabung NATO Segera Terealisasi
Ukraina mengatakan bahwa Rusia telah membunuh warga sipil dengan sengaja ketika menggempur mal di Kremenchuk.
