Banjir Australia Memburuk, Disebut Banjir Paling Parah Tahun Ini hingga Ribuan Warga Sydney Diminta Mengungsi

- 6 Juli 2022, 13:07 WIB
Ilustrasi. Banjir Australia memburuk, disebut sebagai banjir paling parah tahun ini hingga ribuan warga Sydney diminta mengungsi.
Ilustrasi. Banjir Australia memburuk, disebut sebagai banjir paling parah tahun ini hingga ribuan warga Sydney diminta mengungsi. /Pixabay.

PR DEPOK - Hujan deras terus mengguyur pantai timur Australia pada Selasa, 5 Juli 2022 waktu setempat, dan meningkatkan krisis banjir di Sydney.

Di waktu yang sama, ribuan penduduk lainnya diperintahkan untuk meninggalkan rumah mereka setelah sungai-sungai dengan cepat naik melewati tingkat bahaya.

Sekitar 50.000 penduduk di New South Wales, sebagian besar di pinggiran barat Sydney, telah diberitahu untuk mengungsi, dan pada hari Senin, 4 Juli 2022 bertambah 30.000.

Baca Juga: Cara Membeli Pertalite dan Solar Bersubsidi Tanpa Aplikasi MyPertamina, Cukup Tunjukan Ini

"Ini masih jauh dari selesai. Di manapun Anda berada, harap berhati-hati saat berkendara di jalan. Masih ada resiko besar untuk banjir bandang," ucap Perdana Menteri New South Wales Dominic Perrottet dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari REUTERS, 6 Juli 2022.

Perdana Menteri Anthony Albanese, yang kembali ke Australia Selasa, 5 Juli setelah perjalanan selama seminggu ke Eropa, mengatakan dia akan mengunjungi daerah-daerah yang terkena dampak pada Rabu, 6 Juli 2022 bersama dengan Perrottet.

Pemerintah federal telah menyatakan banjir sebagai bencana alam, membantu warga yang terkena banjir serta menerima dukungan dana darurat.

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Ungkapkan Makna di Balik Tema HUT Bhayangkara ke-76, Begini Penjelasannya

Biro Meteorologi (BoM) mengatakan, Sel badai liar terbaru yang membawa hujan selama satu tahun dalam tiga hari ke beberapa daerah. Kemungkinan akan mereda di Sydney mulai Selasa, saat palung pantai bergerak ke utara.

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x