“Sekarang tampak menggelikan," kata Zino sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Korea Herald.
Twitter telah menegaskan bahwa tidak lebih dari lima persen akun dijalankan oleh perangkat lunak, bukan orang.
Baca Juga: Tata Cara Mandi Sunah sebelum Salat Idul Adha, Lengkap dengan Bacaan Niat
Sementara Musk mengatakan keyakinan jumlah tersebut jauh lebih tinggi.
Segera setelah berita itu tersiar, ketua dewan Twitter Bret Taylor bersumpah untuk menuntut Musk.
"kami yakin kami akan menang,” kata Taylor.
Analis Wesbhus Dan Ives menyebutkan, kesepakatan Twitter telah menyebabkan kekacauan di media sosial tersebutz dan telah mengakibatkan tumbangnya saham Tesla sejak April mengingat sudut pembiayaan Elon Musk, ditambah dengan latar belakang pasar yang brutal untuk risiko.***