Sebut Biaya Energi-Inflasi Tinggi Musuh Uni Eropa, Kanselir Autsria: Alkohol Pilihan Terakhir Orang Benua Biru

- 13 Juli 2022, 15:30 WIB
Kanselir Austria Karl Nehammer menilai alkohol pilihan terakhir orang Benua Biru di tengah biaya energi dan inflasi tinggi musuh Uni Eropa.
Kanselir Austria Karl Nehammer menilai alkohol pilihan terakhir orang Benua Biru di tengah biaya energi dan inflasi tinggi musuh Uni Eropa. /REUTERS/Lisi Niesner.

PR DEPOK - Dalam pertemuan Partai Konservatif, Kanselir Austria Karl Nehammer menerangkan, Uni Eropa menghadapi "musuh" dalam bentuk biaya energi dan inflasi yang sangat tinggi.

Kanselir Austria berpendapat, orang di Benua Biru mungkin hanya memiliki sedikit pilihan untuk bantu mengatasi kesulitan jika para pemimpin Uni Eropa gagal memenuhi tantangan tersebut.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RT, Karl Nehammer menyebutkan, bahwa Uni Eropa harus mengambil langkah untuk memerangi kenaikan harga dan biaya energi.

Baca Juga: Uni Eropa Rencanakan Beralih ke Batu Bara, Apa Pendapat Utusan Khusus Presiden AS?

"Jika kita terus seperti ini, Anda hanya akan memiliki dua pilihan setelahnya, alkohol atau obat-obatan psikotropika," tutur Karl.

Kanselir Austria ini hanya menunjukkan kegagalan total dalam pemerintahannya dan fakta sudah kewalahan dengan kesulitan yang dihadapinya.

"Alkohol pada dasarnya baik-baik saja. Tapi ... yang utama adalah Anda bersulang saat Anda merasa baikan," ucap dia menambahkan.

Di sisi lain, Anggota Parlemen Austria dan Sekretaris Jenderal Partai Kebebasan (FPO) Michael Schnedlitz menyebut, Karl memilih pilihan yang salah.

Baca Juga: Chelsea Kian Dekat Dapatkan Kalidou Koulibaly dari Napoli, Jules Kounde?

Sementara itu, Sosial Demokrat Franz Schnabl menyebut, lelucon Kar tidak tertahankan dalam situasi di mana sebagian besar negara tergelincir ke dalam lubang kemiskinan.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: RT


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x