Korea Utara Temukan Dugaan Kasus Covid-19 Baru Usai Umumkan 'Kemenangan'

- 26 Agustus 2022, 18:28 WIB
Korea Utara menemukan Covid-19 baru.
Korea Utara menemukan Covid-19 baru. /Dado Ruvic/Pikiran Rakyat Depok.com/Reuters

Sementara Kim Jong Un mengklaim bahwa keberhasilan negara itu dalam melawan virus akan diakui sebagai keajaiban kesehatan global.

Namun para ahli percaya Korea Utara telah memanipulasi pengungkapan tentang wabahnya untuk membantunya mempertahankan kendali yang absolut.

Baca Juga: Simak Cara Mudah Cek Nama Penerima BPNT Kartu Sembako 2022 di Laman cekbansos.kemensos.go.id

Pernyataan kemenangan itu menandakan tujuan Kim untuk beralih ke prioritas lain, termasuk kemungkinan uji coba nuklir, menurut para ahli.

Setelah mengakui wabah virus omicron terjadi pada bulan Mei, Korea Utara melaporkan sekitar 4,8 juta kasus demam di seluruh populasi 26 juta dimana sebagian besar tidak divaksin tetapi hanya mengidentifikasi sebagian kecil dari mereka sebagai COVID-19.

Ia mengklaim hanya 74 orang yang meninggal, namun menurut para ahli sebagai jumlah yang sangat kecil mengingat kurangnya alat kesehatan masyarakat di negara itu.

Baca Juga: Link Nonton Drakor Today's Webtoon Episode 9 Sub Indo, Spoiler: Seok Ji Hyeong Pindah ke Youngtoon?

Pernyataan kemenangan Kim atas Covid-19 selama pertemuan nasional di Pyongyang diikuti oleh pidato agresif dari saudara perempuannya yang berkuasa, yang mengatakan bahwa Kim sendiri menderita demam saat memimpin kampanye anti virus dan menyalahkan Korea Selatan sambil bersumpah akan melakukan pembalasan.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari channelnewsasia-com, Korea Utara mengklaim bahwa infeksi awalnya disebabkan oleh selebaran propaganda anti Pyongyang dan barang-barang lainnya yang dibawa melintasi perbatasan dengan balon yang diluncurkan oleh aktivis Korea Selatan, klaim yang oleh Korea Selatan digambarkan sebagai sesuatu yang konyol dan tidak ilmiah.

Ada kekhawatiran dari komentar Kim Yo Jong seakan menandakan provokasi, mungkin uji coba nuklir atau rudal atau bahkan pertempuran perbatasan.

Halaman:

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah