Sayangnya, tidak ada cara untuk memastikan dengan pasti apa sebenarnya bola api itu.
Baca Juga: Ahli Bedah Plastik Dituduh Rekam dan Sebar Proses Operasi Ribuan Pasien Tanpa Persetujuan
Tim Science Alert kemudian bertanya kepada Eleanor Sansom, manajer proyek Desert Fireball Network-sistem 50 kamera yang mencakup sekitar 3 juta kilometer persegi langit dari Australia Barat hingga Australia Selatan.
Sepanjang malam, jaringan ini mengawasi bintang-bintang dan meteoroid yang memasuki atmosfer Bumi, sehingga para ilmuwan dapat memulihkannya jika benda itu selamat ketika terjatuh ke Bumi.
Dengan menangkap benda-benda ini dari lokasi yang berbeda memasuki atmosfer Bumi, Sansom dan timnya dapat melakukan pelacakan di mana bola api datang melalui atmosfer Bumi.***