PR DEPOK – Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, mengatakan bahwa setiap serangan nuklir terhadap AS atau sekutunya oleh Korea Utara akan mengakibatkan berakhirnya rezim Kim Jong Un.
Pemerintah Kim Jong Un di Korea Utara dalam beberapa hari terakhir telah melakukan sejumlah uji coba rudal.
Militer Korea Selatan mengatakan uji coba rudal balistik antarbenua yang terakhir mungkin berakhir dengan kegagalan.
Jepang menyebut peluncuran itu keterlaluan dan benar-benar tidak dapat ditoleransi.
Baca Juga: Ditembak di Kaki Saat Memimpin Demonstrasi, Begini Kondisi Mantan PM Pakistan Imran Khan
“Setiap serangan nuklir terhadap Amerika Serikat atau sekutu dan mitranya, termasuk penggunaan non -senjata nuklir strategis, tidak dapat diterima dan akan mengakibatkan berakhirnya rezim Kim,” tandas Austin, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari The Guardian.
Bahasa serupa dimasukkan dalam Strategi Pertahanan Nasional AS, yang dirilis minggu lalu.
“Strategi kami untuk Korea Utara mengakui ancaman yang ditimbulkan oleh kemampuan nuklir, kimia, rudal, dan konvensionalnya, dan khususnya kebutuhan untuk menjelaskan kepada rezim Kim konsekuensi mengerikan jika menggunakan senjata nuklir, tidak ada skenario di mana rezim Kim dapat menggunakan senjata nuklir dan bertahan hidup,” bunyi dokumen tersebut.
Baca Juga: Prakiraan Hujan di Wilayah Jabodetabek, Periode 5-10 November 2022