Jelang KTT APEC, Xi Jinping Sebut Asia Tidak Boleh Jadi Arena Persaingan Kekuatan Besar, Sindir AS?

- 18 November 2022, 10:16 WIB
Presiden China, Xi Jinping mengutarakan agar Asia tidak boleh menjadi arena persaingan kekuatan besar.
Presiden China, Xi Jinping mengutarakan agar Asia tidak boleh menjadi arena persaingan kekuatan besar. /REUTERS/Carlos Garcia Rawlins./

Baca Juga: Info Pencairan PKH Tahap 4 November: Besaran Dana dan Cara Cek Daftar Penerima secara Online

Masalah yang muncul seperti tarif, Taiwan, kekayaan intelektual, pencabutan otonomi Hong Kong, dan perselisihan atas Laut Cina Selatan.

Dalam langkah yang mungkin dilihat oleh Beijing sebagai teguran, seorang pejabat senior pemerintah mengatakan Wakil Presiden AS Kamala Harris akan mengunjungi pulau Palawan Filipina di tepi Laut China Selatan yang disengketakan.

Perjalanan itu akan menjadikan Harris pejabat AS berpangkat tertinggi yang mengunjungi rantai pulau yang berdekatan dengan Kepulauan Spratly.

China telah mengeruk dasar laut untuk membangun pelabuhan dan lapangan udara di Spratly, yang sebagian juga diklaim oleh Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam.

Baca Juga: Buruan ke Kantor Pos Sekarang, Dana BSU 2022 Hanya Cair hingga Tanggal Ini

Xi Jinping mengatakan kepada timpalannya dari Filipina Ferdinand Marcos Jr pada pertemuan di Bangkok bahwa kekuatan hubungan bilateral bergantung pada hubungan yang stabil di laut, mengacu pada perselisihan wilayah Laut China Selatan.

Harris akan berkunjung ke Palawan setelah menghadiri pertemuan APEC, yang mengikuti serangkaian KTT regional yang selama ini didominasi oleh ketegangan geopolitik atas perang di Ukraina.

Pada pertemuan G20 di Bali, negara-negara dengan suara bulat mengadopsi deklarasi yang mengatakan sebagian besar anggota mengutuk perang Ukraina, tetapi juga mengakui bahwa beberapa negara memandang konflik tersebut secara berbeda.

Indonesia mengatakan perang adalah isu yang paling diperdebatkan.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah