Seorang Pengacara Syok Kena Sindir Hakim di TV Nasional karena Absen di Pengadilan

- 19 November 2022, 16:20 WIB
Ilustrasi pengadilan.
Ilustrasi pengadilan. /Pexels/Ekaterina Bolovtsova/

PR DEPOK - Seorang pengacara di Clayton County, Georgia, AS bernama Matt Tucker sangat syok saat hakim lemparkan sindiran dalam siaran langsung di TV Nasional.

Pengacara di Georgia tersebut diketahui menderita stroke selama akhir pekan dan tidak dapat menghadiri pemilihan juri untuk kliennya, Hannah Payne di pengadilan, yang disiarkan langsung di TV Nasional.

Klien pengacara bernama Matt Tucker tersebut pada 2019 lalu dituduh membunuh Kenneth Herring, saat mencoba melakukan penangkapan warga negara.

Baca Juga: Hotman Paris Ungkap Alasan Jadi Pengacara Teddy Minahasa: Banyak Bantu Kasus Rakyat Kecil

Sang pengacara lantas mengklaim bahwa dia mengirim email ke pengadilan untuk memberi tahu mereka tentang keadaan darurat medisnya.

Akan tetapi, hakim Shana Rooks Malone tidak menerima alasan tersebut dan dia tidak mempercayainya.

"Namun, tidak ada indikasi bahwa dia terkena pukulan, jadi saya tidak dapat melanjutkan persidangan hari ini karena Nona Payne tidak diwakili," kata hakim Shana Rooks Malone di pengadilan, yang disiarkan di TV Nasional Hukum & Kejahatan.

Baca Juga: Jadi Kejutan di Persidangan, Pengacara Siap Hadirkan Saksi untuk Ringankan Bharada E

Sang hakim mengatakan jika Tucker telah menghina pengadilan karena tidak hadir dan gagal mengikuti aturan yang ada.

"Saya juga akan mengajukan keluhan kepada State Bar of Georgia karena perilakunya. Ini bukan pertama kalinya saya memiliki masalah dengan dia yang tidak datang dan datang tepat waktu," kata hakim tersebut, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Mail.

Tucker mengatakan dia 'heran' dengan reaksi sang hakim dan memberi tahu WSB-TV dengan menambahkan nama rumah sakit tempat dia dirawat.

Baca Juga: Berhasil Membantu Ibunya Melahirkan sang Adik di Rumah, Bocah AS Ini Dinobatkan sebagai Pahlawan

"Saya tidak percaya. Dia saya terlihat sangat buruk di TV. Saya seorang petugas tabib. Ini bukan tindakan merugikan. Kami telah menyelesaikan perkara ini selama tiga tahun," ujar sang pengacara.

Setelah tuduhan hakim Malone, Tucker sedang mempertimbangkan untuk mengajukan mosi agar dia dikeluarkan dari kasus Payne karena khawatir kliennya, mungkin tidak mendapatkan pengadilan yang adil.

Selain keraguan hakim Malone tentang kesehatan sang pengacara, dia juga sangat mendorong Payne untuk 'mencari penasihat baru dengan serius.'

Baca Juga: Berencana Operasi Angkat Rahim, Wanita India Ini Malah Temukan Kedua Ginjalnya Dicuri

'"Dia merugikan Anda karena Anda pernah ke sini. Kami siap untuk memulai uji coba hari ini," katanya.

"Anda memiliki hak untuk memiliki penasihat yang akan dengan rajin mewakili Anda dan mengadvokasi Anda dengan bersemangat, dan dia tidak melakukan itu," tuturnya.

Dia juga mengatakan jika dirinya bingung mengapa hakim Malone tidak menerima jawaban Payne ketika dia mengatakan kepadanya bahwa dia dirawat di rumah sakit.

Terkait kasus Payne, sang hakim harus memastikan dia memiliki penasihat yang akan berada di sini.

Baca Juga: Jelang Musim Dingin, Ukraina Sebut Serangan Rudal Rusia Lumpuhkan Sistem Energi hingga Kekurangan Listrik

"Sekarang saya tidak benar-benar meremehkan Tuan Tucker, tetapi dia tahu apa yang seharusnya dia lakukan sehingga kita semua bisa menyadarinya sebelum hari ini," ucap sang hakim tegas.

Menurut polisi, Payne-lah yang menelepon 911 untuk meminta bantuan.

Istri Herring yang terasing, Christine, mengatakan kepada stasiun bahwa fakta bahwa Payne keluar dari Jeep-nya dan menghadapi suaminya berarti dia tidak merasa berada dalam bahaya.

Polisi Clayton County bersaksi pada tahun 2019 bahwa pertengkaran antara Payne, yang dipersenjatai dengan senjata 9mm, dan Herring berakhir dengan pria yang ditembak mati di perut.

Baca Juga: Demonstrasi Anti-Rezim di Iran Berlanjut, Rumah Leluhur Pendiri Negara Diduga Dibakar Pengunjuk Rasa

Mayor Anthony Thuman mengatakan kepada pengadilan bahwa tabrak lari sebelumnya yang melibatkan kendaraan Herring tidak menyebabkan kerusakan parah dan tidak ada yang terluka.

Dia juga mengungkapkan bahwa Payne memiliki lisensi untuk membawa senjata.

Sementara itu, saksi Nicole Jackson mengatakan kepada WSB-TV pada saat dia melihat Payne dengan tinggi 5 kaki 7 dan berat 190 pon bergulat dengan kakek berusia 62 tahun dan memerintahkannya untuk 'keluar dari mobil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Pikiran Rakyat Depok.***

Editor: Rahmi Nurfajriani

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah