Network
PR DEPOK – Seorang pejabat Kyiv mengklaim bahwa sebanyak 13.000 tentara Ukraina tewas dalam pertempuran sejak Rusia menginvasi negara itu sembilan bulan lalu.
Komentar dari Mykhailo Podolyak, seorang penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, menjadi yang pertama soal jumlah pejuang tewas sejak akhir Agustus.
Saat itu, kepala angkatan bersenjata Ukraina mengatakan hampir 9.000 tentara tewas.
“Kami memiliki angka resmi dari staf umum, dari komando tertinggi, dan jumlahnya antara 10.000 dan 12.500 hingga 13.000 tewas,” kata Podolyak, seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Al Jazeera.
Baca Juga: Spoiler Reborn Rich Episode 7 Tayang Hari Ini: Jin Do Jun dan Rachel Hadapi Situasi Berbahaya
“Kami terbuka untuk membicarakan jumlah korban tewas,” tambahnya, mengatakan lebih banyak tentara yang terluka daripada yang tewas.
Jumlah korban militer belum dikonfirmasi oleh angkatan bersenjata Ukraina. Podolyak menambahkan bahwa Zelenskyy akan mempublikasikan data resmi ketika saat yang tepat tiba.
Militer Ukraina melakukan serangan balik kilat pada bulan September yang membuat mereka memenangkan kembali sebagian besar wilayah di timur laut dan selatan negara itu.
