PR DEPOK- Baru-baru ini, ditemukan warga Korea Selatan yang terinfeksi Naegleria fowleri.
Amuba 'Naegleria fowleri' adalah organisme amuba yang mempunyai sel tunggal, dan hanya ada satu dari spesiesnya yang disebut Naegleria fowleri.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menyatakan bahwa amuba Naegleria fowleri pertama kali ditemukan di Australia pada tahun 1965.
Baca Juga: Bacaan Doa Ketika Hujan Lebat Disertai Angin Kencang, Ada Tulisan Arab, Latin hingga Artinya
Umumnya, Naegleria fowleri ditemukan di perairan air tawar yang hangat, seperti mata air panas, sungai dan danau.
Lalu bagaimana cara amuba Naegleria fowleri bisa menginfeksi otak manusia hingga tewas?
Amuba Naegleria fowleri memasuki tubuh manusia melalui organ saluran pernapasan, hidung, lalu kemudian bergerak menginfeksi otak.
Baca Juga: Kumpulan Twibbon Tahun Baru 2023 dengan Desain Menarik, Semarakkan Perayaan Awal Tahun Lebih Meriah
Amuba ini biasanya menginfeksi saat seseorang pergi berenang, menyelam, atau bahkan ketika mereka mencelupkan kepala mereka ke dalam mata air panas, sungai, atau danau air tawar.