Kenaikan suku bunga yang bikin mengejutkan di Australia dan Kanada mendorong beberapa ekspetasi bahwa Fed juga akan mengikutinya, mengingat inflasi AS dan pasar tenaga kerja berjalan jauh di atas target bank sentral.
Kemudian, pertumbuhan ekonomi AS juga telah mendingin secara substansial dalam beberapa bulan terakhir, memberi ruang terbatas bagi Fed untuk mempertahankan kenaikan suku bunga.
Baca Juga: Nyaman Onggu! 5 Tempat Bakso Sampang, Madura yang Wajib Dicoba
Naiknya suku bunga menjadi pertanda buruk bagi aset yang tidak memberikan feedback seperti emas, karena hal itu memberikan penaikan peluang kerugian.
Tetapi jika Fed mengumumkan jeda sementara sampai Minggu depan, suku bunga AS di perkirakan akan tetap lebih lama, akan membuat pasar logam di bawah tekanan.***