Network
PR DEPOK – Pada awal bulan Juni 2023 salah satu kota terbesar di Amerika Serikat yaitu New York menjadi gelap dan langit berwarna oranye. Ini diakibatkan oleh asap kebakaran hutan di daerah Kanada. Hal ini membuat kota New York menjadi seperti planet Mars di film.
Hingga saat ini kebakaran hutan di Kanada terus terjadi dan menyelimuti sebagian besar wilayah barat Amerika Utara dengan kabut asap tebal. Dari hal ini para penduduk kota New York kembali diselimuti kabut asap.
Pada hari Selasa, 27 Juni 2023 Gubernur kota New York Kathy Hochul mengeluarkan peringatan melalui akun media sosialnya bahwa kebakaran hutan di Kanada masih terjadi dan diperkirakan memasuki wilayah udara New York pada hari Rabu dan Kamis.
Baca Juga: 10 Kata-Kata Mutiara Ucapan Selamat Idul Adha 2023, Meriahkan Hari Raya Haji 1444 Hijriah
“Kualitas udara diperkirakan akan kembali ke tingkat yang tidak sehat di beberapa wilayah,” tulis Kathy Hochul, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari The Guardian.
Ia menambahkan informasi dari Departemen Konservasi Lingkungan Kota New York (NYSDEC) yang menyebutkan bahwa kualitas udara di bagian barat, pusat kota New York dan timur danau Ontario akan mengalami kondisi tidak sehat.
Menurut NYSDEC, tingkat kualitas udara akan tidak sehat pada hari Rabu di wilayah barat New York dan ini juga harap waspada bagi orang yang memiliki pernapasan sensitif karena akan sangat berbahaya bila melewati daerah ini dan diharapkan menggunakan masker atau menghindari wilayah tersebut.
Baca Juga: Usai Sukses dengan Game, Among Us akan Dibuat Serial TV Animasi
Walikota New York Eric Adams, juga menghimbau masyarakat kota New York untuk menggunakan masker dengan jenis masker KN95 or N95 bagi yang ingin melakukan kegiatan di luar. Bila tidak memerlukan kegiatan yang mengharuskan keluar rumah dianjurkan jangan keluar rumah.
