Imbas Pemanasan Global, WHO Sebut Kasus Demam Berdarah Bisa Mengalami Peningkatan

- 23 Juli 2023, 21:36 WIB
Ilustrasi - WHO mengungkapkan bahwa kasus demam berdarah bisa mengalami peningkatan, yang disebabkan oleh pemanasan global.
Ilustrasi - WHO mengungkapkan bahwa kasus demam berdarah bisa mengalami peningkatan, yang disebabkan oleh pemanasan global. /Pexels/Jimmy-Chan

Tingginya penyakit demam berdarah yang melanda Amerika, dikhawatirkan dapat menyebar ke sejumlah wilayah seperti Paraguay, Peru, dan Bolvia.

Sementara itu, seorang spesialis penyakit tropis WHO menjelaskan demam berdarah yang melanda Amerika sangat buruk.

Pihaknya, berharap negara di kawasan Asia bisa mengendalikan penyebaran wabah demam berdarah.

Baca Juga: Haechan Absen di Beberapa Kegiatan NCT Dream, SM Entertainment Ungkap Alasannya

"Wilayah Amerika tentu menunjukkan hal itu buruk dan kami berharap kawasan Asia dapat mengendalikannya," ujar Dr. Raman Velayudhan.

Lonjakan kasus demam berdarah menjadi perhatian serius bagi spesial penyakit tropis WHO. Menurutnya, setengah dari populasi manusia berisiko terkena penyakit itu.

"Tahun ini dunia berada di jalur untuk kasus (demam berdarah) 4 juta lebih," jelasnya.

WHO menjelaskan penyakit demam berdarah ditandai dengan demam dan nyeri otot. Akan tetapi, gejala tersebut tidak bisa dirasakan semua orang sehinnga bisa berakibat fatal.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah