Wapres Taiwan Kunjungi AS, China Segera Gelar Latihan Militer: Peringatan Serius untuk Separatis

- 19 Agustus 2023, 14:52 WIB
China menggelar latihan militer di sekitar Taiwan usai Wapres pulau itu mengunjungi AS, sebut peringatan serius.
China menggelar latihan militer di sekitar Taiwan usai Wapres pulau itu mengunjungi AS, sebut peringatan serius. /Dado Ruvic/Reuters

Kementerian pertahanan Taiwan mengecam keras latihan itu. Mereka mengatakan akan mengirim pasukan yang tepat untuk menanggapi China.

Taiwan memastikan pasuka tersebut memiliki kemampuan, tekad, dan kepercayaan diri untuk memastikan keamanan nasional.

"Peluncuran latihan militer kali ini tidak hanya tidak membantu perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, tetapi juga menyoroti mentalitas militeristik China," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Polusi Jakarta Masuk Urutan 5 Besar Dunia, Kota Bandung Posisi Nomor 2 di Indonesia

Mereka juga mengatakan telah mendeteksi 42 pesawat China dan delapan kapal yang terlibat dalam latihan di sekitar pulau itu.

Sebanyak 26 pesawat China melintasi garis median Selat Taiwan, yang sebelumnya berfungsi sebagai penghalang tidak resmi, atau melintasi apa yang disebut sebagai garis tambahan.

Setelah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS saat itu, Nancy Pelosi, mengunjungi Taipei tahun lalu, militer China menembakkan rudal ke Taiwan, beberapa mendarat di zona ekonomi eksklusif Jepang, dan mengadakan latihan angkatan laut di sekitar pulau itu.

Saat Presiden Tsai Ing-wen bertemu dengan Ketua DPR Kevin McCarthy saat singgah di California pada April lalu, China juga melakukan latihan tempur, namun dengan skala lebih kecil oleh dua kapal induk China, beberapa di lepas pantai Pasifik pulau itu.

Baca Juga: Pratinjau Serial 'Moving' Episode 10 dan 11: Di Mana dan Bagaimana Menonton

Pejabat Taiwan mengatakan China kemungkinan akan melakukan latihan militer minggu ini di dekat pulau itu, menggunakan persinggahan Lai di AS sebagai dalih untuk mengintimidasi pemilih menjelang pemilihan presiden tahun depan dan membuat mereka "takut perang".

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x