Network
PR DEPOK - Salah satu maskapai penerbangan bernama Korean Air, membuat publik heboh dengan peraturan barunya. Sebagaimana diketahui, pihak terkait mewajibkan penumpangnya timbang berat badan sebelum naik pesawat.
Aturan baru yang dicetuskan oleh Korean Air bukan tanpa alasan. Maskapai penerbangan itu, ingin mangamati hubungan berat badan penumpang dengan keseimbangan pesawat.
Korean Air menetapkan aturan tersebut di Bandara Gimpo Seoul untuk penumpang domestik, dari tanggal 28 Agustus hingga 6 September 2023. Ketentuan tidak hanya berlaku untuk penerbangan domestik.
Dilansir dari RT, maskapai penerbangan itu, turut melakukan aturan serupa untuk penumpang internaisonal. Bagi penumpang internasional, ketentuan baru tersebut belaku dari tanggal 8 September hingga 19 September 2023.
Baca Juga: Sehari Setelah Pembuangan Air Nuklir ke Laut Pasifik, Nelayan Jepang Tidak Berani Menangkap Ikan
Penumpang internasional akan ditimbang jika naik Korean Air dari Bandara Incheon. Saat tiba di bandara tersebut, para penumpang wajib menimbang berat badan dari alat yang sudah disediakan maskapai itu.
Lebih lanjut, petugas terkait akan mencatat berat badan penumpang ditambah dengan barang bawaan mereka. Nantinya, data tersebut akan dikirim ke Kementerian Pertahanan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan.
Kemudian, Kementerian Pertahanan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan, akan menggunakan data tersebut untuk menghitung berat rata-rata penumpang.
Juga, digunakan mengatur tempat duduk penumpang dan berapa banyak bahan bakar yang harus digunakan oleh pesawat.
Baca Juga: Program 'Series' Hadir di TikTok! Para Konten Kreator Bisa Menjual Video Hasil Karyanya
Pihak terkait menjelaskan, para penumpang yang kelebihan berat badan tidak perlu membayar lebih. Selain itu, maskapai Korean Air tidak akan membocorkan rahasia penumpang soal badan.
Sebagaimana diketahui, berat badan menjadi hal sensitif untuk sebagian orang. Bahkan netizen Korea Selatan pun, terlihat malu dengan aturan baru ini.
Netizen Korea Selatan mengungkapkan, rasa malu yang berlebih jika seseorang yang ada di bandara mengetahui berat badannya. Terlebih, pihak terkait yang mencatat data pribadi itu.
"Rasanya canggung jika orang lain mengetahui berat badan saya," ujar salah satu netizen.
Baca Juga: Pertamina dan Presiden Jokowi Mengukir Jejak Kolaborasi Energi Antar Benua
"Jika berat saya lebih ringan, apakah mereka akan mengizinkan saya membawa lebih banyak bagasi?" Timpal netizen lainnya.
Sementara itu, RT melaporkan bahwa tidak hanya Korean Air yang membuat aturan baru itu. Diketahui, maskapai Air New Zealand melakukan hal serupa.
Melalui siaran pers Air New Zealand, berat badan menjadi hal penting. Terlebih dalam pengoperasian pesawat yang aman dan efesien. Hal itu, berdasarkan hasil survey yang mereka buat.***
