Babak Baru Kudeta di Gabon, Pimpinan Militer Dilantik Jadi Presiden Menggantikan Ali Bongo

- 5 September 2023, 10:47 WIB
Kudeta di Gabon, Afrika Tengah, memasuki babak baru dengan pimpinan militer mengambil alih jabatan Ali Bongo sebagai presiden.
Kudeta di Gabon, Afrika Tengah, memasuki babak baru dengan pimpinan militer mengambil alih jabatan Ali Bongo sebagai presiden. /Reuters/Gerauss Wilfried Obangom

Para militer negara tersebut murka, terlebih Ali Bongo terpilih tiga kali menjadi Presiden Gabon. Bahkan pria itu, mendirikan dinasti politik selama 56 tahun.

Dinasti politik Gabon merupakan cikal bakal kekuasaan yang direbut ayahnya Ali Bongo pada tahun 1967, setelah itu keluarganya menduduki posisi penting dalam pemerintahan hingga saat ini.

Baca Juga: Mantep! 6 Ayam Bakar Top Markotop di Magelang, Ini Lokasinya

Ali Bongo menjadi Presiden Gabon pertama kali pada tahun 2009, dirinya menggantikan jabatan sang ayah yang wafat.

Omar sebagai ayahnya Ali Bongo menjabat 46 tahun di Gabon. Namun, para masyarakat kecewa dengan pemerintahan keluarganya.

Hingga pada tahun 2019, para militer Gabon mencoba melakukan kudeta. Akan tetapi, usaha tersebut tidak berhasil. Kemudian, Jendral Brice bersama prajuritnya melakukan kembali kudeta dan berhasil menggulingkan jabatan Ali Bongo di tahun 2023.

Sementara itu, kudeta militer dirayakan masyarakat Gabon dengan suka cita. Kendati demikian, Uni Afrika dan negara barat lainnya mengutuk aksi tersebut.

Bahkan pihak barat dan Uni Afrika meminta militer Gabon membebaskan Ali Bongo. Diketahui, pria itu, menjadi tahanan rumah.***

Halaman:

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah