Ketua Garis Keras anti-Islam Swedia: Kami Akan Bakar Alquran Lagi!

- 2 September 2020, 19:15 WIB
Pemimpin Garis Keras anti-Islam Swedia, Rasmus Paludan.*
Pemimpin Garis Keras anti-Islam Swedia, Rasmus Paludan.* /

PR DEPOK - Insiden pembakar Alquran yang terjadi di Swedia nampaknya akan terus berlanjut, setelah pemimpin partai Garis Keras anti-Islam bernama Rasmus Paludan menebar ancaman akan melakukan hal serupa.

Berdasarkan kabar yang dihimpun, ancaman Rasmus Paludan itu dilontarkan menyusul dalih serta pemintaannya agar para perusuh yang mayoritas beragama Islam dapat berperilaku sebagaimana "masyarakat beradab".

Bahkan Rasmus Paludan mengklaim bahwa pihaknya tidak merasa terganggu dengan adanya ratusan Muslim Malmo yang tersulut emosi atas pembakaran yang dilakukan kelompoknya
tersebut.

Baca Juga: Kerap Mondar-mandir di Sekitar RS Selama 3 Tahun, Kucing Ini Diangkat Jadi Staf Keamanan

Justru sebaliknya, pihaknya menegaskan akan membakar Alquran kembali di salah satu daerah di Swedia yakni di distrik Rosengard, wilayah mayoritas warga beragama Islam keturunan imigran.

"Kepada seluruh perusuh dan pemerkosa di Rosengard, diberitahukan bahwa kami akan membakar Alquran lagi dalam waktu dekat," kata kelompok dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Sputnik.

Sebelum menyampaikan hal itu, diketahui bahwa pemimpin Garis Keras anti-Islam di Swedia Rasmus Paludan sendiri yang akan melakukan pembakaran Alquran.

Baca Juga: Sebut Berbeda Usia 11 Tahun, Barbie Kumalasari Mantap Pacari Brondong Asal Prancis

Akan tetapi lantaran dilarang masuk ke Swedia selama dua tahun karena adanya ancaman yang serius bagi keamanan nasional di negara tersebut, maka hal tersebut urung dilakukan.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Sputnik News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x