"Saya tidak bisa menggerakkan kaki saya, Tentara datang dan membawa kami pergi ke semak-semak." katanya.
Baca Juga: PKH Oktober 2023 Cair Tanggal Berapa? Cek Info Pencairan dan Nama Penerima di Sini
Para perwira militer senior termasuk di antara mereka yang tewas dalam pertempuran di dekat Gaza pada hari Sabtu, kata militer Israel.
Di Gaza, asap hitam dan api oranye membumbung ke langit dari sebuah menara pencakar langit yang terkena serangan pembalasan Israel. Kerumunan orang yang berduka membawa jenazah militan yang baru tewas melalui jalan-jalan, dibungkus dengan bendera Hamas hijau.
Mayat dan luka-luka Gaza dibawa ke rumah sakit yang rusak dan penuh sesak dengan kekurangan pasokan dan peralatan medis. Kementerian kesehatan mengatakan 232 orang tewas dan setidaknya 1.700 luka.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Kedai Kuliner Nasi Goreng Enak di Kepanjen, Rasanya Pas di Lidah
Jalan-jalan sepi kecuali ambulans yang bergegas ke tempat-tempat serangan udara. Israel mematikan listrik, menjatuhkan kota ke dalam kegelapan.
Biden Menawarkan Dukungan Kepada Netanyahu
Negara-negara Barat, dipimpin oleh Amerika Serikat, mengutuk serangan Palestina dan berjanji mendukung Israel. Di Gedung Putih, Presiden Joe Biden tampil di televisi nasional untuk mengatakan bahwa Israel memiliki hak untuk membela diri dan memberikan peringatan tegas.
"Ini bukan saat bagi pihak manapun yang bermusuhan dengan Israel untuk memanfaatkan serangan ini untuk mencari keuntungan. Dunia sedang menonton," katanya.