PR DEPOK - Polisi Israel baru-baru ini dilaporkan telah menembak mati seorang pria Palestina, setelahmenikam dua polisi Israel di gerbang Yerusalem.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters, penikaman tersebut terjadi pada Senin 7 Maret 2022, kata seorang polisi Israel yang mengklaim insiden tersebut sudah terjadi dua kali.
Pihak polisi Israel mengatakan, kedua petugas yang ditikam telah dibawa ke rumah sakit, karena menderita luka ringan.
Baca Juga: Tips Lolos Seleksi Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 24 dan Dapatkan Insentif Rp3,55 Juta
Sementara itu, pasukan Hamas yang merupakan kelompok Islam yang menguasai Gaza, telah mengklaim bahwa penyerang polisi Israel tersebut adalah anggotanya.
Pasukan Hamas juga memuji serangan penikaman sebagai tanggapan atas apa yang disebutnya sebagai 'pembunuhan di luar hukum' Israel terhadap warga Palestina di Yerusalem.
"Operasi ini akan berlanjut selama pendudukan melanjutkan agresi dan pelanggarannya terhadap tempat-tempat suci di Yerusalem," kata juru bicara Hamas, Hazem Qassem.
Baca Juga: Dikaitkan Kembali Ke Chelsea, Adik Eden Hazard Beri Pesan untuk Fans Real Madrid
Selain itu, kantor berita Palestina yang dikelola pemerintah Wafa, telah mengidentifikasi pria itu yang diyakini adalah Abdulrahman Qasem, dari kamp pengungsi Jalazon dekat Ramallah.