PR DEPOK - Sejak 24 Februari 2022, ketika Rusia memulai invasi ke Ukraina, keberanian rakyat Ukraina telah membuat dunia takjub.
Segera setelah tentara Rusia pertama menginjakkan kaki di Ukraina, ribuan warga sipil mengangkat senjata dan bergabung dengan pasukan untuk mempertahankan tanah air mereka dari kekuatan militer yang tak terbantahkan.
Sejak saat itu, politisi dan diplomat di seluruh dunia telah berlomba-lomba untuk mengutuk agresi Rusia.
Baca Juga: Arab Saudi Kini Cabut Aturan Ketentuan Wajib Masker dan Tes PCR, Ini 7 Aturan Barunya
Mereka juga meminta semua orang untuk memberikan dukungan mereka di belakang "pasukan perlawanan" Ukraina.
Dan salah satu politisi yang bergegas menyuarakan dukungannya untuk Ukraina dan rakyatnya adalah Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid.
Berbicara pada konferensi pers singkat, Lapid mendefinisikan serangan Rusia ke Ukraina sebagai "pelanggaran serius terhadap tatanan internasional".
Israel berpendapat untuk mengutuk serangan itu dan siap serta menawarkan bantuan kemanusiaan kepada warga Ukraina.