Perang Israel dan Gaza: Negara dan Organisasi Internasional Mana yang Bisa Membawa Perdamaian?

- 11 Oktober 2023, 09:06 WIB
Konflik kembali terjadi antara Israel dan Palestina di Jalur Gaza.
Konflik kembali terjadi antara Israel dan Palestina di Jalur Gaza. /Yousef Masoud/AP via Aljazeera

“Prioritas kami adalah mengakhiri pertumpahan darah, membebaskan para tahanan dan memastikan konflik dapat diatasi tanpa adanya dampak regional,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Majed al-Ansari.

Baca Juga: 7 Seblak Enak di Kanigoro yang Paling Digemari Warga Lokal, Simak Lokasinya

Russia

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov mengatakan pembentukan negara Palestina adalah solusi “paling dapat diandalkan” untuk perdamaian di Israel dan pertempuran saja tidak akan menjamin keamanan.

Turkiye

Presiden Recep Tayyip Erdogan meminta pejuang Hamas dan angkatan bersenjata Israel untuk menghentikan kekerasan dan menawarkan untuk menjadi penengah. Jika perundingan perdamaian ingin dimulai, Zweiri yakin Turki dan Qatar akan berperan aktif.

Baca Juga: Kapolrestabes Semarang Tanggapi Soal Foto Pertemuan antara Firli Bahuri dan SYL

“Saya berasumsi demikian karena mereka berdua mempunyai komunikasi dengan Hamas dan Israel, dan kita harus melihat siapa yang mampu berbicara dengan kedua belah pihak.” tutur Zweiri.

PBB

Sebagai bagian dari upaya mediasi sebelumnya, beberapa minggu sebelum serangan hari Sabtu, PBB terlibat dalam diplomasi untuk mencoba mencegah konfrontasi bersenjata baru antara Israel dan Hamas.

Utusan perdamaian Timur Tengah PBB Tor Wennesland bertemu dengan para pejabat Hamas di Gaza dan menulis di X: “PBB sedang berbicara dan bekerja dengan semua pihak untuk meningkatkan kehidupan masyarakat di Gaza, khususnya mereka yang paling rentan.”

Baca Juga: 10 Soto Termantap di Bojongsari, Dijamin Nambah, Simak Lokasinya

Amerika Serikat

Amerika Serikat sebagai sekutu terdekat Israel telah menjanjikan dukungan yang kuat dan tak tergoyahkan kepada Israel dan mengatakan akan mengirimkan amunisi saat negara itu memindahkan kapal dan pesawat militernya lebih dekat ke Israel.

Halaman:

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah