Miris! 50 Orang Dinyatakan Tewas dalam Serangan Udara Israel di Kamp Pengungsian Gaza

- 1 November 2023, 07:13 WIB
Ilustrasi serangan udara Israel ke Gaza.
Ilustrasi serangan udara Israel ke Gaza. /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa/

Petugas medis membaringkan korban tewas yang terbungkus kain putih dalam antrean panjang di luar rumah sakit, yang terletak di kota Beit Lahiya.

Sementara yang terluka termasuk anak-anak yang meraung-raung dilarikan ke dalam rumah sakit untuk mendapatkan perawatan di tengah-tengah kekacauan.

Militer Israel justru menuduh Hamas yang menguasai wilayah tersebut. Namun hal tersebut dibantah oleh Hamas.

Baca Juga: Benarkah Kartu Prakerja Gelombang 63 Akan Dibuka Besok? Cek Info Terbaru dan Persyaratannya

Sebuah pernyataan Hamas mengatakan, ada 400 orang tewas dan luka-luka di Jabalia, yang terletak di pinggir Kota Gaza.

Jabalia menjadi tempat tinggal bagi keluarga-keluarga pengungsi dari perang dengan Israel sejak tahun 1948.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres kembali mengimbau pada hari Selasa untuk melindungi warga sipil yang terjebak dalam konflik.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Warung Mie Ayam dan Bakso di Cilacap yang Nikmatnya Tiada Dua

"Hukum humaniter internasional menetapkan aturan-aturan yang jelas yang tidak dapat diabaikan,” sahutnya.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak seruan internasional untuk jeda kemanusiaan dalam pertempuran.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah