Wanita Asal Korea Selatan Putuskan untuk Mengadopsi Sahabatnya agar Jadi Keluarga Sah, Begini Kisahnya

- 19 Desember 2023, 12:47 WIB
ILUSTRASI - Seorang wanita asal Korea Selatan memutuskan untuk mengadopsi sahabatnya hanya demi mereka jadi keluarga sah.
ILUSTRASI - Seorang wanita asal Korea Selatan memutuskan untuk mengadopsi sahabatnya hanya demi mereka jadi keluarga sah. /Pexels/

Hanya butuh beberapa bulan, mereka mulai bersikap seperti keluarga. Mereka berbagi tagihan, mengurus rumah, dan bahkan memiliki rumah yang mereka tinggali bersama. Namun mereka mengetahui bahwa dalam situasi tertentu, mereka hanyalah orang asing.

Memutuskan untuk Adopsi

Beberapa tahun yang lalu, ketika Eun Seo-ran dirawat di rumah sakit karena sakit kepala kronis, dia menyadari bahwa hukum Korea Selatan hanya mengizinkan anggota keluarga untuk membuat keputusan penting bagi pasien, atau bahkan mengunjungi mereka di rumah sakit.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Besok, 20 Desember 2023: Nantikan Peluang-peluang Besar

“Keluarga yang didefinisikan oleh undang-undang saat ini pada dasarnya didasarkan pada kesatuan seksual, dan keluarga yang berasal dari kesatuan seksual tersebut, yaitu anak-anak,” kata Eun Seo-ran, seperti dikutip dari Oddity Central.

“Tetapi menurut saya hubungan emosional adalah hal yang paling penting. Jadi saat aku bersama seseorang dan merasakan kestabilan emosi dan kedamaian saat memikirkannya, aku yakin orang itu memang keluargaku,” ujarnya.

Pada awalnya, kedua sahabat tersebut memikirkan gagasan untuk memalsukan hubungan romantis agar mereka bisa menikah, namun Korea Selatan tidak mengakui pernikahan sesama jenis, jadi mereka tidak punya pilihan selain memanfaatkan fakta bahwa adopsi orang dewasa sangatlah mudah dilakukan.

Baca Juga: 7 Warung Sate dan Gule Kambing yang TOP dan Paling Enak di Sekitar Madiun, Berikut Alamat dan Jam Bukanya

Eun Seo-ran hanya tinggal membuktikan bahwa dia lebih tua dari Lee Eo-rie yang berusia 38 tahun, mendapatkan persetujuan ibunya dan bukan anak kandungnya. Setelah dokumen diserahkan, proses adopsi hanya memakan waktu 24 jam.

“Yang kami inginkan hanyalah hal-hal sederhana, seperti saling menjaga, menandatangani surat pernyataan kesehatan, mengambil cuti kerja untuk merawat salah satu dari kami ketika yang lain sakit, atau mengadakan pemakaman ketika salah satu dari kami meninggal dunia. Tapi itu tidak bisa dilakukan di Korea kecuali kami adalah keluarga sah,” kata Eun Seo-ran.

Meskipun adopsi orang dewasa jarang terjadi, sebelumnya kisah pewaris Hermes yang mencoba mengadopsi mantan tukang kebun menjadi viral di internet.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Oddity Central


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah