AS Sebut Rusia Gunakan Rudal dari Korea Utara untuk Serang Ukraina, Kini Tengah Tunggu Senjata dari Iran

- 5 Januari 2024, 15:14 WIB
Ilustrasi rudal atau roket.
Ilustrasi rudal atau roket. /KCNA via REUTERS/

PR DEPOK – Amerika Serikat menyebut bahwa Rusia menggunakan rudal balistik dari Korea Utara dan kini tengah mencari rudal balistik jarak dekat dari Iran.

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, John Kirby, mengatakan bahwa intelijennya menemukan Korea Utara telah memberikan senjata kepada Moskow, setidaknya satu di antaranya ditembakkan ke Ukraina pada tanggal 30 Desember, dan mendarat di lapangan terbuka di wilayah Zaporizhia.

Ia juga menambahkan bahwa Rusia meluncurkan beberapa rudal Korea Utara pada hari Selasa dalam serangan semalam.

Baca Juga: KPU Kota Depok Laporkan 200 Kotak Suara Rusak di Gudang Logistik

Menurut Kirby yang dikutip dari Al Jazeera, kesepakatan Rusia-Iran belum selesai tetapi AS khawatir bahwa negosiasi Rusia untuk memperoleh rudal balistik jarak dekat dari Iran mengalami kemajuan aktif.

Saat ini, AS dan sekutu-sekutunya akan mengangkat masalah tersebut ke Dewan Keamanan PBB karena hal ini menandakan pelanggaran sanksi AS terhadap Korea Utara.

Pemerintahan Biden telah berulang kali menyatakan bahwa Kremlin bergantung pada Korea Utara dan Iran untuk mendapatkan senjata yang dibutuhkannya demi melanjutkan operasi militernya di Ukraina dan telah mengungkapkan temuan yang dikatakannya membuktikan hal tersebut.

Baca Juga: Dibuka Lagi Tahun 2024, Kenapa Link Antrian Sembako KJP Plus Tidak Bisa Diakses? Berikut Alasannya

Sementara itu, Korea Utara dan Iran terisolasi di kancah internasional karena program nuklir dan catatan hak asasi manusia yang dinilai buruk.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x