“Saya tidak ingin menuding siapa pun, tapi tidak ada seorang pun di sini yang bertanggung jawab. Mereka fokus pada pernyataan: ‘Jangan terlalu dramatis, karena melalui inseminasi Anda masih bisa mempunyai anak,” katanya.
Pengacara Jorge, Diego Larrey, mengatakan kliennya sangat terpukul. Meskipun dia adalah ayah dari dua anak laki-laki, dia disebut sedang menjalin hubungan baru dan dia punya rencana untuk mencoba memiliki anak dengan pasangan barunya di masa depan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Restoran Khas Sunda Terbaik di Bandung yang Wajib Dicoba
“Saya marah dan tidak berdaya karena apa yang mereka lakukan tidak dapat diubah, tidak ada perubahan,” kata Jorge.
“Saya tidak bisa memahami tingkat kelalaian ini, bagaimana Anda bisa membuat kesalahan besar,” tandasnya.
Pengacara mengatakan kepada wartawan bahwa kesalahan tersebut berasal dari jadwal operasi kliennya yang dijadwalkan ulang. Vasektomi biasanya dilakukan pada hari Rabu, dan staf di Rumah Sakit Provinsi Florencio Díaz, termasuk para dokter, hanya memperlakukan Jorge Basto seperti pasien vasektomi lainnya, alih-alih repot-repot melihat grafiknya.
Saat ini Jorge ingin menuntut para dokter dan rumah sakit karena kelalaiannya.***