Untuk diketahui wanita berusia 22 tahun itu juga telah menambahkan begitu banyak asam hialunorat kedalam bibirnya sehingga bibir atasnya hampir menyentuh batang hidungnya.
Baca Juga: Dibakar Saat Lakukan Siaran Langsung, Bintang TikTok Ini Meninggal Dunia Usai Dirawat Intensif
Kendati dirinya telah menjalani prosedur tersebut, Andrea mendapat peringatan dari dokter bahwa lebih banyak filler bisa berbahaya.
"Dokter saya mengkhawatirkan saya, dan mengatakan bahwa bibir saya terlalu besar sehingga ingin menghilangkan semua asam hialuronat darinya dan membuat bibir baru saya lebih kecil tetapi dengan bentuk yang sedikit berbeda," ucapnya.
Namun demikian, Andrea mengatakan bahwa dirinya menolak imbauan dari dokter, bahkan dirinya mengatakan akan memperbesar bibirnya itu.
Baca Juga: Protes Hasil CPNS Kabupaten Keerom, Ratusan Warga Lakukan Perusakan dan Pembakaran Kantor Bupati
"Tapi saya dengan tegas menolak dan mengatakan kepadanya bahwa saya akan terus memperbesar bibir saya," kata Andrea.
Andrea mengatakan bahwa menurut penilaian dokter yang melakukan perawatan kepadanya, memiliki asam hialuronat pada bibir dengan terlalu sering menambah suntikan baru alan berbahaya.
"Menurutnya berbahaya memiliki begitu banyak asam hialuronat di bibir saya dan terlalu sering menambahkan suntikan baru, tetapi untuk saat ini saya tidak memiliki efek samping dan komplikasi," tuturnya.