Sadar ada sesuatu yang salah pada dirinya, keesokan harinya, Liu kemudian melapor ke Rumah Sakit di Shenzhen.
Liu yang saat itu mengalami kejang-kejang, mulut berbusa hingga pingsan, beruntung dapat diselamatkan petugas medis yang datang tepat waktu.
Pria itu kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Shenzhen untuk mendapatkan perawatan medis.
Setelah itu, dia dijadwalkan untuk melakukan berbagai tes guna menentukan penyebab dari gejala yang terjadi.
Baca Juga: Bermaksud Bubarkan Massa dengan Gas Air Mata, Petugas Terluka hingga Dilarikan ke Rumah Sakit
Petugas medis setempat menyatakan bahwa Liu menderita serangan jantung.
Diketahui bahwa bagian arteri koroner utama Liu hampir sepenuhnya tersumbat. Penyumbatan itu memotong suplai darah ke jantung.
Dokter yang menanganinya menyimpulkan bahwa serangan jantung yang dialami oleh Liu disebabkan oleh stres dan kemarahan yang intens saat dirinya membantu putranya mengerjakan tugas matematika.
Menurut dokter, selain kekesalan tersebut, yang juga memperparah serangan jantung yang dialami Liu adalah kebiasaan merokok selama bertahun-tahunnya.
Baca Juga: Mogok Nasional Hari Kedua, Buruh Tangerang Desak Jokowi Keluarkan Perppu Pencabutan UU Cipta Kerja