Penelitian Ungkap Golongan Darah O Miliki Risiko Lebih Rendah terhadap Covid-19

- 16 Oktober 2020, 13:35 WIB
Ilustrasi Golongan Darah
Ilustrasi Golongan Darah /Pixabay

PR DEPOK – Penelitian baru-baru ini menemukan bahwa orang dengan golongan darah O memiliki risiko yang lebih rendah untuk terpapar virus corona.

Tim peneliti di Denmark yang terdiri dari 11 orang peneliti mengungkap bahwa dari 473.654 responden yang dites Covid-19, mereka menemukan bahwa orang bergolongan darah O diasosiasikan dengan risiko infeksi virus corona yang lebih kecil.

"Kami menemukan bahwa golongan darah O secara signifikan terkait dengan penurunan kerentanan terhadap infeksi SARS-CoV-2," kata jurnal penelitian yang diterbitkan seperti dikutip oleh Pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.

Baca Juga: Dewan Pengawas KPK Tolak Fasilitas Mobil Dinas

Dalam temuan lainnya, tim peneliti mengungkap bahwa responden dengan golongan darah A, B, dan AB berisiko lebih tinggi mengalami thrombosis atau pembekuan darah di pembuluh, serta penyakit kardiovaskular.

Tak hanya penelitian oleh tim peneliti Denmark, hasil serupa juga ditemukan oleh tim peneliti asal Kanada yang mengumpulkan data pasien unit perawatan intensif di 6 rumah sakit metropolitan Vancouver.

"Pasien Covid-19 dengan golongan darah A atau AB tampaknya menunjukkan tingkat keparahan penyakit yang lebih besar daripada pasien dengan golongan darah O atau B," tulis jurnal yang diterbitkan di jurnal medis American Society of Hematology.

Baca Juga: Bela Mahasiswanya yang Ditetapkan Sebagai Tersangka Unjuk Rasa, Unisula Siapkan 50 Advokat

Berdasarkan temuan 14 peneliti di Kanada, pasien Covid-19 bergolongan darah A atau AB berisiko lebih tinggi untuk menggunakan ventilasi mekanis.

Selain itu, pasien tersebut juga memiliki durasi perawatan intensif yang lebih lama dibandingkan dengan pasien bergolongan darah O dan B.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x