Namun, nasib malang menimpa Anjali ketika sang suami mulai melecehkannya dan meninggalnya sendiri ke Arab Saudi.
Selama 2,5 tahun terakhir, sang suami tinggal di Saudi dan memutuskan semua kontak serta tak lagi mengirimkan uang untuk Anjali.
Merasa putus asa, Anjali pun pergi ke rumah Aasif dan menyuarakan protesnya di luar rumah.
Baca Juga: Klaim Efek UU Ciptaker Mulai Terasa, Menperin: Berpotensi Membuka 350 Ribu Lapangan Pekerjaan Baru
Melihat kejadian ini, pihak kepolisian setempat langsung membawa Anjali ke kantor polisi dan di sana dia menceritakan semua hal yang dialaminya.
Namun, polisi tidak mendaftarkan kasus Anjali tersebut dan tidak mengambil tindakan apapun atas cerita yang disampaikan oleh wanita tersebut.
Anjali yang putus asa nekat membakar dirinya sendiri di luar kantor polisi di Hazratganj, dan menderita 90 persen luka bakar di sekujur tubuhnya.
Setelah sempat kritis beberapa lama, Anjali dinyatakan meninggal dunia pada 15 Oktober 2020.
Baca Juga: Truk Semen Tabrak Kereta Angkutan Batu Bara hingga Perjalanan Terhambat, PT KAI Tuntut Ganti Rugi
Menindaklanjuti kasus ini, polisi setempat menilai bahwa aksi bakar diri yang dilakukan oleh Anjali merupakan konspirasi yang dibuat oleh seorang pemimpin politik.