Keputusan itu ditafsirkan oleh beberapa orang sebagai insentif bagi Yeltsin yang kemudian terjerat dalam penyelidikan Swiss yang melibatkan kartu kredit yang dikeluarkan untuk keluarganya untuk mundur dan memilih Putin sebagai penggantinya.
Yeltsin membantah dalam memoarnya bahwa ada kesepakatan dengan Vladimir Putin.
Baca Juga: Dituduh Donald Trump Curang, Joe Biden Bantah dengan Sebut Perjuangan AS Pertahankan Demokrasi
Undang-undang tentang kekebalan presiden diadopsi oleh parlemen Rusia pada tahun 2001.
Satu-satunya orang Rusia lain yang masih hidup yang saat ini akan diberlakukan undang-undang baru Putin adalah Dmitry Medvedev, yang menjabat sebagai presiden dari 2008 hingga 2012 dan kemudian mundur untuk mengizinkan Putin kembali.
RUU itu harus melewati tiga pembacaan di majelis rendah, lalu majelis tinggi, sebelum ditandatangani oleh Vladimir Putin untuk menjadi undang-undang.***