Sebelumnya, Polres Sumedang mengklaim sudah meningkatan pengawasan terhadap bus yang mau melewati Wado menuju Garut. Namun, ini dirasakan tidak mudah pelaksanaannya.
"Dari titik Malangbong yang sulit dari arah Sumedang sudah terawasi," ucapnya.
Kecelakaan bus tadi juga diduga akibat kelebihan penumpang karena jumlah penumpang lebih banyak ketimbang bangku penumpang yang tersedia.
Bus tersebut mengakut sebanyak 66 penumpang padahal hanya 62 bangku yang tersedia di dalamnya.
Kadishub Jabar Hery Antasari menambahkan, bus itu hendak kembali menuju Subang setelah berziarah ke Tasikmalaya dan berwisata ke Pangandaran.
Dari data,yang ada diketahui sebanyak 70 persen adalah orang tua pelajar dan 30 persen adalah pelajar SMP IT Al-Muaawanah, Cisalak, Subang.
"Kalau kendaraan tidak diperkenankan ke jalur ini," ucapnya.
Bahkan, Dishub Jabar akan mengajukan pembangunan jalur penyelamat di Tanjakan Cae.