Network
PR DEPOK - Kepergian Emmeril Khan Mumtadz atau Eril menyisakan duka mendalam bagi banyak pihak, termasuk sang ibunda, Atalia Praratya.
Atalia Praratya baru-baru ini kembali mengungkap kesedihannya setelah kepergian Eril yang mengalami insiden tenggelam di Sungai Aere, Bern, Swiss, 12 hari lalu.
Meski sudah mengikhlaskan, namun tidak dapat disangkal jika istri Ridwan Kamil ini masih terus mengingat sosok Eril sang putra sulungnya.
Bahkan di 12 hari setelah insiden itu, Atalia Praratya menuliskan pesan pilu dan menanyakan keberadaan Eril melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.
Baca Juga: Senjata Rusia Kembali Guncang Ukraina, Sasar Ibu Kota Kiev
"12 hari telah berlalu, kamu di mana?" tulis Atalia Praratya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Instagram @ataliapr.
Seolah berharap anaknya masih hidup, istri Ridwan Kamil tersebut bahkan mengajak Eril untuk pulang.
"Di mana, Ril? Sini pulang," kata dia masih dalam unggahan yang sama.
Pada unggahan itu, perempuan berusia 48 tahun ini pun membagikan beberapa foto keberasamaan dirinya dengan Eril saat keduanya di Swiss.
Baca Juga: Seolah Jadi Firasat, Atalia Praratya Ungkap Sikap Eril yang Tak Biasa Sebelum Insiden Terbawa Arus
Dijelaskan istri Ridwan Kamil, foto-foto tersebut merupakan gambaran kebersamaan keduanya untuk terakhir kali di pagi hari sebelum insiden tenggelamnya Eril di Sungai Aere.
Di unggahan terakhir, Atalia Praratya mengatakan bahwa foto tersebut merupakan gambar kebersamaan mereka terakhir kali di pagi sebelum insiden menghilangnya Eril di Sungai Aare, Swiss pada 26 Mei 2022 lalu.
"Foto terakhir adalah foto berdua kita di pagi sebelum insiden itu," tutur perempuan yang biasa dipanggil Bu Cinta ini.
Baca Juga: Jauh Sebelum Meninggal, Eril Sempat Ungkap Suka Duka Jadi Anak Ridwan Kamil
Kendati sudah mengikhlaskan, Atalia menyebut keluarganya masih akan berusaha untuk terus melanjutkan proses pencarian putra sulungnya tersebut.
Tidak lupa, ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah membantu mencari keberadaan Eril dan berharap terus mendoakan anaknya agar husnul khotimah serta jasadnya segera diketemukan.
Diketahui bersama, Eril dinyatakan menghilang ketika pemuda berusia 23 tahun itu bernenang bersama adik dan temannya di Sungai Aere, pada 26 Mei 2022 lalu.
Keberadaan Eril beserta keluarga di Swiss itu dalam rangka mencari sekolah untuk putra sulung orang nomor satu di Jawa Barat tersebut yang akan lanjut S2.
Namun siapa yang menyangka justru mahasiswa lulusan Institut Teknologi Bandung atau ITB tersebut terseret arus Sungai Aare, Swiss saat hendak naik ke permukaan.
Kendati saat kejadian temannya sudah berusaha menolong Eril untuk naik ke permukaan, namun derasnya arus Sungai Aare tak mampu membawa tubuh Eril naik ke permukaan.
Hingga kini, proses pencarian Eril terus dilanjutkan kendati pihak keluarga Ridwan Kamil sudah mengikhklaskan kepergian sang anak.***
