PR DEPOK - Memasuki hari keenam pascagempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur Jawa Barat beberapa hari lalu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mencatat data baru hasil evakuasi.
Berdasarkan laporan dari BPNB, korban meninggal akibat gempa bumi bertambah menjadi 318 orang dan 7.729 orang mengalami luka-luka.
Informasi tersebut disampaikan oleh Deputi III BPNB Mayjen TNI Fajar Setyawan dalam konferensi pers secara daring di Jakarta.
Baca Juga: Hari Kelima Pascagempa Cianjur, Tim SAR Lanjutkan Pencarian 39 Orang yang Masih Hilang
"Data terbaru hingga hari ini Sabtu (26 November 2022), korban jiwa yang meninggal sebanyak 318 orang. Kemudian hasil pencarian hingga pukul 17.00 WIB, ditemukan delapan korban jiwa," kata Fajar Setyawan seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Sabtu, 26 November 2022.
Selain itu, hingga kini terdapat 14 korban yang masih hilang dan dalam proses pencarian. Sedangkan dari total 7.729 orang yang mengalami luka-luka, 592 orang di antaranya mengalami luka berat dan 7.134 orang lainnya mengalami luka ringan.
Bagi korban yang mengalami luka berat, 108 orang diketahui tengah menjalani perawatan di rumah sakit. Lalu sebanyak 73.693 jiwa penyintas gempa diketahui kini masih mengungsi.
"Untuk yang mengalami luka ringan dan sudah tertangani, mereka kembali ke rumah masing-masing," ujarnya.