PIKIRAN RAKYAT - Sekira ada 1.500 paket bantuan sembako yang diantarkan dengan memanfaatkan jasa ojek online (ojol) dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bagi ribuan buruh yang di-PHK dan dirumahkan di Kota Depok.
Bantuan 1500 paket sembako ini disalurkan oleh Satuan Tugas (Satgas) Nusantara Polri untuk membantu warga terdampak bencana COVID-19.
Sekretaris Satgas Nusantara Polri, Kombes Pol Rusdi Hartono dalam sambutannya menyampaikan pihaknya, sebelumnya, telah melakukan studi lapangan terkait daerah mana yang berhak mendapatkan bantuan tersebut.
Pihaknya kemudian memilih Kota Depok lantaran di daerah ini terdapat sejumlah karyawan yang dirumahkan atau di-PHK secara langsung oleh perusahaan imbas dari pandemi virus corona.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi, BNN Minta Warga Depok Waspadai Potensi Modus Baru Penyebaran Narkoba
Dikatakannya, imbas virus corona telah berdampak di segala sisi kehidupan masyarakat termasuk dalam aspek ekonomi yang berujung PHK bagi karyawan perusahaan.
Hal ini disampaikan Kombes Pol Rusdi Hartono mengutip pernyataannya dalam sambutan di depan puluhan perwakilan buruh yang hadir di Polres Metro Depok untuk menerima bantuan sembako pada Kamis, 30 April 2020.
"Melihat fenomena ini, kita tidak berdiam sendiri. Seluruh SDM kepolisian dikerahkan untuk bagaimana bisa menanggulangi wabah. Kegiatan ini dilakukan untuk menanggulangi wabah ini," kaga Kombes Pol Rusdi Hartono.
Lebih lanjut, Rusdi mengatakan Satgas Nusantara merupakan bagian dari program Polri untuk menjaga Kamtibmas agar tetap kondusif.
Baca Juga: Kini 4 Pasar tradisional di Depok Bisa Belanja Online dari Go Shop, Simak Caranya
Saat ini juga ada satgas pangan yang dibentuk Polri untuk memonitor harga dan ketersediaan pangan di tengah masyarakat.
"Kami Satgas Nusantara telah didorong ke wilayah untuk membantu masyarakat terdampak," katanya.
Sementara itu, Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Azis Andriansyah berterima kasih lantaran Satgas Nusantara memilih Kota Depok untuk menyalurkan bantuan sebanyak 1.500 paket sembako.
Azis mengonfirmasi di Kota Depok memang sudah ada 378 buruh yang secara resmi di-PHK oleh perusahaan mereka, sementara ada 1.200 karyawan yang di rumahkan sebagai dampak bencana COVID-19.
Baca Juga: Cek Fakta: Putra Mahkota Dubai Bagikan Uang Selama Pandemi, Simak Faktanya
Dinilainya bantuan ini tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat khusunya para buruh yang terkena PHK.
"Satgas Nusantara sudah sangat membantu, tidak hanya elemen buruh termasuk orang-orang jalanan. Dan di depan kami adalah perwakilan buruh seluruh serikat buruh di Depok," kata Kombes Pol Azis Andriansyah.***