Resmi! Pria Penampar Presiden Prancis Emmanuel Macron Divonis Hukuman Penjara 4 Bulan

- 12 Juni 2021, 06:50 WIB
Pria penampar Presiden Prancis, Emmanuel Macron telah dijatuhi vonis hukuman penjara selama empat bulan.
Pria penampar Presiden Prancis, Emmanuel Macron telah dijatuhi vonis hukuman penjara selama empat bulan. /REUTERS/Pascal Rossignol.

PR DEPOK - Pengadilan Valence, Prancis, dikabarkan telah menjatuhkan voni terhadap seorang pria yang menampar Presiden Emmanuel Macron di depan umum.

Berdasarkan kabar yang dihimpun, vonis pengadilan Prancis itu dijatuhkan dalam sidang yang digelar kilat pada Kamis, Juni 2021 waktu setempat.

Sejatinya, pria penampar Emmanuel Macron ini bernama Damien Tarel. Ia dijatuhi vonis hukuman selama 18 tahun kurungan penjara oleh pengadilan Prancis.

Baca Juga: Tak Cuma Emmanuel Macron, Berikut Deretan Kepala Negara di Dunia yang Diserang di Depan Umum

Namun, selama satu tahun dua bulan ditetapkan sebagai hukum percobaan. Hal itu membuat pria berusia 28 tahun ini akan mendekam di jeruji besi selama empat bulan.

Dalam pengadilan, tindakan Damien Tarel kepada Emmanuel Macron disebut jaksa sebagai tindak kekerasan yang 'disengaja'.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters, Sabtu 12 Juni 2021, Damien Tarel menyebutkan ia tidak merencakan penamparan terhadap Emmanuel Macron di depan umum tersebut.

Baca Juga: Boris Johnson dan Emmanuel Macron Kompak Tentang European Super League: Akan Merusak Sepak Bola

Tindakan penamparan itu, disebutkan dia, hanya refleks semata, bentuk kebenciaannya terhadap Emmanuel Macron.

Damien Tarel berpendapat bahwa sosok Emmanuel Macron merupakan perwujudan segala hal "busuk" tentang Prancis.

"Saya sempat terpikir untuk melemparinya dengan telur atau krim kue tart. Namun soal penamparan itu sendiri tidak saya rencanakan," katanya.

Baca Juga: Buka Suara Soal Sikap Emmanuel Macron, Al-Qaeda Ancam Bunuh Siapapun yang Hina Nabi Muhammad

Meski telah dijatuhi vonis, Damien Tarel bahkan dengan senang hati menantang Emmanuel Macron bertarung anggar.

Akan tetapi, pria yang juga penggemar seni pedang ini tidak meyakini bahwa Emmanuel Macron akan menerima ajakan duel dari dirinya.

Sebelumnya diberitakan, Emmanuel Macron menerima tamparan dari salah satu oknum warga di depan pada Selasa, 8 Juni 2021 silam.

Baca Juga: Demo Kecam Emmanuel Macron di Depan Kedubes Prancis, Polisi Amankan Pelajar yang Bawa Pistol Mainan

Insiden penamparan Emmanuel Macron tersebut dikabarkan terjadi saat dirinya melakukan kunjungan kerja ke wilayah Drome.

Insiden penamparan kepada Emmanuel Macron ini menjadi ramai perbincangan banyak pihak setelah terekam video dan menyebar di media sosial.

Dalam video terlihat Emmanuel Macron berjalan ke arah kerumunan warga. Ia kemudian mengulurkan tangan untuk menyalami seorang pria, namun ia justru di tampar wajahnya.

Baca Juga: Soal Pernyataannya yang Lukai Umat Muslim, Emmanuel Macron Lakukan Pembelaan Menggunakan Bahasa Arab

Melihat Emmanuel Macron menerima penamparan di depan umum, para penjaga Presiden Prancis ini dengan cepat mengamankan pria penampar tersebut.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x