Cegah Penularan Penyakit DBD di Depok, Puskesmas Cilodong Galakkan Pemberantasan Sarang Nyamuk

- 4 Februari 2020, 11:09 WIB
PENYAKIT DBD merebak di Depok, satu orang dikabarkan meninggal dunia.*
PENYAKIT DBD merebak di Depok, satu orang dikabarkan meninggal dunia.* /Foto Istimewa PR

PIKIRAN RAKYAT - Upaya menanggulangi kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) terus dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan memberikan penyuluhan dan mengajak masyarakat melakukan berbagai upaya pencegahan penyakit DBD.

Unit Pelaksana Fungsional (UPF) Puskesmas Cilodong terus mengintensifkan penyuluhan. Selain memberikan materi penyuluhan, pihak puskesmas juga menggalakkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) bersama Kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik).

Baca Juga: Tik Tok yang Dulu Bukanlah yang Sekarang, Dulu Dibenci Sekarang Digilai 

Peningkatan curah hujan dan perubahan iklim sangat berpengaruh terhadap perkembangan Aedes aegypti, nyamuk yang dapat menularkan virus dengue dan menyebabkan penyakit DBD.

Berjangkitnya penyebaran penyakit demam berdarah dengue selain faktor cuaca, kondisi lingkungan yang kotor juga menjadi penyebab nyamuk Aedes aegypti berkembang dan dapat menularkan penyakit.

Seperti diberitakan sebelumnya oleh Pikiran-Rakyat.com, bahwa telah ada Satu warga Depok yang meninggal karena penyakit demam berdarah dengue (DBD) ini.

Tidak hanya di Kota Depok saja, bahkan di sejumlah wilayah, wabah penyakit ini dianggap sangat berbahaya terutama ketika memasuki musim penghujan.

Baca Juga: Jadi Sumber Awal Penyebaran Virus Corona, Begini Kondisi Tiongkok saat ini 

Kepala UPT Puskesmas Cilodong, Darma Ningsih mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan elemen terkait di wilayah untuk terus memberikan informasi kepada masyarakat dalam pencegahan DBD.

KEPALA UPT Puskesmas Cilodong, Darma Ningsih.*
KEPALA UPT Puskesmas Cilodong, Darma Ningsih.*

Mengingat, hal tersebut perlu adanya sinergi dari berbagai elemen tidak hanya dari masyarakat.

Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari situs resmi Pemkot Depok, pihaknya bekerja sama dengan Kader Jumantik mengecek jentik nyamuk di rumah warga secara rutin.

Kemudian dari hasil Pengecekan jentik yang dilakukan setiap pekan, petugas harus melaporkannya ke puskesmas.

Baca Juga: Sikapi Pembatasan Penerbangan Akibat Virus Corona, Pemprov Bali Minta Wisatawan Tiongkok di Bali Melapor 

“Kami tidak bisa bekerja sendiri harus bersinergi dengan pemangku wilayah dan para kader. Kami juga imbau warga untuk galakkan PSN dengan dimulai dari diri sendiri,” ujarnya.

Selain upaya dari Pemerintah dan Dinas Kesehatan, pencegahan DBD bisa dimulai dari lingkungan sekitar kita seperti menjaga kebersihan tempat tinggal seperti kamar mandi, mengubur barang bekas, dan mengecek tempat penampungan air.

Terakhir, diharapkan masyarakat Depok dapat bersama-sama memberantas DBD. Tentunya, dengan melakukan berbagai upaya yang sudah dianjurkan.

Baca Juga: CUACA DEPOK HARI INI: Selasa 4 Februari 2020, Cerah Berawan hingga Hujan Lokal

Penyakit demam berdarah ini akan terus berjangkit dan mengancam keselamatan masyarakat jika masyarakat itu sendiri tidak peduli terhadap lingkungannya.***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x