PDIP Soroti Bantuan Sosial Belum Merata untuk Rakyat Miskin di Depok, Wakil Wali Kota Bicarakan Data

- 26 Februari 2020, 07:11 WIB
POTRET kawasan kumuh di Kampung Lio, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas. PDIP menilai bantuan sosial di Depok belum merata dan belum tepat sasaran. Hal itu diutarakan dalam sidang paripurna DPRD Depok pada Jumat, 21 Februari 2020.*
POTRET kawasan kumuh di Kampung Lio, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas. PDIP menilai bantuan sosial di Depok belum merata dan belum tepat sasaran. Hal itu diutarakan dalam sidang paripurna DPRD Depok pada Jumat, 21 Februari 2020.* /ROHMAN WIBOWO/PR

Apa yang disebutnya memang terbukti berdasar data BPS. Bahkan, presentase penduduk miskin di Depok sebagai yang terendah, 2,14 persen atau total 49,390 orang pada tahun 2018.

Namun pada tahun yang sama, jumlah fakir miskin justru meningkat. Per tahun 2017 jumlahnya 74.286 orang, kemudian meningkat di tahun berikutnya menjadi 77.408.

Mereka dikatakan hidup dalam garis kemiskinan, yang pendapatannya hanya Rp615.255 per bulan atau berbekal sekira Rp20 ribu untuk bertahan hidup saban hari.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Depok Hari ini Rabu, 26 Februari 2020 

Terkait soal ketidakmerataan bantuan sosial yang mendera warga miskin di Depok, Pikiranrakyat-Depok.com dalam laporan sebelumnya pernah mengangkat kisah Salim.

Yaitu seorang pria paruh baya yang selama bertahun-tahun belum tersentuh bantuan pemerintah. Padahal, getir mendiami rumah dengan dinding berbahan triplek sudah ia rasakan sejak tahun 1985.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x