Satu hektare lahan miliknya harus dikorbankan ke pihak pengembang.
Baca Juga: Crisis Center Virus Corona Depok Terima 10 Aduan Warga
Padahal satu haktere lahan tersebut dapat ditanami 1.000 pohon Belimbing Dewi.
"Mau bagaimana lagi, enggak ada modal. Yaudah apa boleh buat," lanjutnya.
Biaya Produksi Mahal
Baca Juga: Ridwan Kamil Kenalkan Konsep Program Satu Ormas Satu Usaha
Selain konversi lahan, tantangan lain yang dihadapi Mukhlis dan teman-teman soal biaya produksi yang mahal.
Sementara bantuan dari pemerintah setempat hanya ala kadarnya, setahun sekali.
"Tantangan (lain) ke hama. Biaya produksi mahal kayak obat, pupuk enggak tahu pemerintah nanganin ini (bagaimana). Obat hama (dibutuhkan) kalau enggak di semprot dia busuk. Enggak ada subsidi kalau dari dinas bantuan berupa pupuk, obat, dan bungkusan," pungkasnya. ***