Bukan Bansos, JNE Akui Beras 'Dikubur' di Depok Miliknya yang Rusak karena Kehujanan

- 3 Agustus 2022, 18:36 WIB
JNE tegas menyebut beras yang ditemukan 'dikubur' di Depok bukan bansos, melainkan miliknya yang rusak akibat kehujanan.
JNE tegas menyebut beras yang ditemukan 'dikubur' di Depok bukan bansos, melainkan miliknya yang rusak akibat kehujanan. /ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha.

PR DEPOK - Temuan beras yang diduga bansos Presiden yang 'dikubur' di dalam tanah di kawasan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, masih ramai diperbincangkan.

Pihak PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) melalui kuasa hukumnya, Anthony Djono memberikan pernyataan soal dugaan beras bansos 'dikubur' di Depok tersebut.

Di hadapan awak media, perwakilan kuasa hukum JNE tersebut menyebut beras bansos yang 'dikubur' itu telah rusak dan sudah diganti dengan yang baru.

"Beras yang hari ini saudara lihat dikubur itu bukan beras bansos. Itu adalah beras milik JNE," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News.

Baca Juga: Wanita Pelaku Modus Minyak Goreng Murah Berhasil Ditangkap Polisi Usai Rugikan Korbannya hingga Rp500 Juta

Diakuinya, JNE selaku pihak distributor mengambil beras-beras tersebut dari gudang Bulog, namun dalam perjalanan basah karena kehujanan.

"Sehingga itu biasalah basah, ada berjamur. Itu sudah tidak layak konsumsi. Tidak mungkin beras rusak kita salurkan kepada masyarakat," ucapnya.

Ia menegaskan, beras-beras yang rusak itu kemudia diganti dengan yang baru oleh pihak JNE, dan bahkan telah disalurkan kepada masyarakat.

Baca Juga: Sinopsis Film John Wick 3: Aksi Keanu Reeves Melarikan Diri dari Target Pembunuhan

"Ada nggak penerima manfaat yang komplain? Sampai hari ini tidak ada. Kita sudah ganti semua. Jadi tidak ada kerugian sedikitpun," pungkas perwakilan kuasa hukum dari JNE.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x