Network
PR DEPOK - Wajah baru Underpass Dewi Sartika Depok setelah pembangunan bikin salfok masyarakat.
Diketahui, pembangunan Underpass Dewi Sartika Depok telah selesai dilakukan, dan telah diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Pembangunan ini dilatar belakangi dari frekuensi kereta api yang melintas setiap kurang lebih 2 menit sekali, yang seringkali menimbulkan antrian macet di perlintasan.
Di sisi lain, volume kendaraan yang melintas di Jl. Dewi Sartika bisa sampai mencapai 2.400 kendaraan/jam.
Baca Juga: Sambut Imlek, KAI Tebar 18 Ribu Tiket Diskon Mulai Rp100.000 ke Berbagai Tujuan
Underpass Dewi Sartika Kota Depok merupakan salah satu masterpiece, hasil dari kolaborasi antara Pemprov Jawa Barat dengan Pemkot Depok.
Adapun kolaborasi dalam pembangunan Underpass Dewi Sartika adalah pembebasan lahan oleh Kota Depok, dan konstruksinya dari Pemprov Jabar.
Proyek ini termasuk ke dalam pembangunan dengan kategori kompleks karena dibangun dibawah perlintasan kereta api, dan saluran irigasi.
Meskipun demikian, selama masa pelaksanaan konstruksi ini, operasional kereta api dan saluran irigasi tetap berjalan secara fungsional.
Baca Juga: Shio yang Diprediksi Paling Beruntung dan Tajir Melintir di 2023, Kamu Termasuk?
Untuk diketahui, pembangunan Underpass ini menghubungkan dua ruas jalan, meliputi Jalan Dewi Sartika (jalan provinsi) dan Jalan Margonda Raya (Jalan Kota Depok).
Pembangunan proyek yang dilaksanakan sejak Februari 2022 ini, membutuhkan waktu pelaksanaan sekitar 11 bulan dengan biaya konstruksi sebesar Rp113,68 miliar, dan dengan kontraktor Nindya Karya.
Infrastruktur Underpass Dewi Sartika Depok memiliki panjang penanganan 970 meter dengan panjang Underpass 470 meter.
Selain itu, Underpass ini juga memiliki dua jalur satu arah.
Baca Juga: Bansos PKH 2023 Rp750.000 Cair Akhir Januari? Cek Nama Penerima Online di Sini
Seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari akun TikTok dengan nama @bimapetarungjabar, terlihat jelas bagaimana perubahan Underpass Dewi Sartika Depok sebelum dan setelah dibangun.
Hal ini dikarenakan pembangunan berada di bawah perlintasan kereta api dan saluran irigasi, yang pada awalnya terlihat sangat padat dan semrawut, sehingga indah dipandang mata.
Terlebih, dengan tambahan beautifikasi berupa mural, ornamen, dan PJU dekoratif yang dibuat para pekerja artwork sehingga membuat dinding Underpass terlihat unik dan menarik.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos Online 2023 Lewat Aplikasi Cek Bansos
Dengan pembangunan Underpass Dewi Sartika Depok ini, diharapkan menjadi solusi dalam mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di Jalan Dewi Sartika ke Jalan Margonda Raya.
Menanggapi ini, ada juga warganet yang berkomentar.
"Masyaallah keren," tulis warganet.***
