BPBD DKI Pantau Status Pintu Air Cipinang Sampai di Pintu Air Pulogadung

21 Februari 2021, 15:00 WIB
Ilustrasi pintu air. /Antara

PR DEPOK - DKI Jakarta dikepung banjir sejak Sabtu, 20 Februari 2021 pagi. Terlihat banyak daerah yang terendam banjir cukup tinggi.

Informasi yang didapatkan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, saat ini tinggi muka air di Pos Pantau Cipinang Hulu berstatus siaga III.

Lain halnya dengan Pintu Air Manggarai yang kembali ke status normal siaga IV pada Minggu, 21 Februari 2021 pagi.

Baca Juga: Nilai Jokowi Tulus Minta Dikritik, Salim Said: Tapi Ada Kepentingan Orang Lain Terganggu yang Susahkan Kita

Status Pintu Pos Pantau Cipinang Hulu mengalami kenaikan air pada pukul 06.00 WIB.

Adanya hal itu, membuat BPBD mengeluarkan imbauan bagi masyarakat yang berada di bantaran sungai, agar mewaspadai potensi banjir yang mungkin saja terjadi.

Imbauan tersebut disampaikan BPBD DKI Jakarta melalui akun Twitter resminya @BPBDJakarta dilansir di Jakarta, Minggu, 21 Februari 2021.

Baca Juga: Jokowi Berjanji Atasi Banjir DKI Saat Jadi Presiden, Sindiran Rizal Ramli: Janji Bejibun, Pelaksanaan Payah

"Info disaster early warning system (DEWS) kepada warga bantaran sungai, akibat kenaikan Pos Pantau Cipinang Hulu, tinggi muka air (TMA) 160 cm,” tulis BPBD DKI Jakarta.

Tercatat oleh BPBD DKI bahwa pada pukul 06.00 WIB terjadi kenaikan status dari normal atau siaga IV menjadi waspada atau siaga III.

Kenaikan status itu terjadi diakibatkan curah hujan yang tinggi hingga menyebabkan kenaikan tinggi muka air.

Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Optimis Meski Jakarta Digenang Banjir: Semoga Bisa Diubah Jadi Banjir Solidaritas

"Antisipasi sekitar 4,5 jam ke depan air akan sampai di Pintu Air Pulo Gadung," ujar BPBD DKI, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

BPBD DKI pun menjelaskan terdapat beberapa wilayah yang perlu melakukan antisipasi banjir, yakni Cibubur, Cipinang, Cipinang Besar Selatan, Cipinang Besar Utara, Dukuh, Halim Perdana Kusuma, Kebon Pala, Kramat Jati, Makasar, Pekayon, Pinang Ranti dan Rambutan.

Diungkapkan juga bahwa di Pos Pantau Cipinang Hulu, skala normal ukuran ketinggian muka air yakni dibawah 145 cm.

Baca Juga: Klaim Orang Makin Takut Lontarkan Kritikan, Salim Said: Sistem Saat Ini adalah Oligarki, Siapa yang Berkuasa?

Pada pukul 06.00 WIB juga tercatat oleh BPBD DKI terjadi penurunan tinggi muka air di Pintu Air Manggarai.

Hal itu dikarenakan curah hujan yang berangsur reda. Penurunan itu mencapai 750 cm dengan status siaga II.

Pada pukul 04.00 WIB, Pintu Air Manggarai sempat mengalami peningkatan tinggi muka air mencapai 770 cm yakni berstatus siaga III.

Baca Juga: Isu Perselingkuhannya Buat Gaduh, Ayus Sabyan: Saya dengan Penuh Ketulusan Mohon Maaf ke Istri dan Keluarga

Informasi peringatan dini kenaikan atau penurunan tinggi muka air di pos pantau atau pintu air akan diperbarui oleh BPBD DKI.

Pada hari ini BPBD DKI Jakarta juga mengingatkan warga Ibu Kota untuk mewaspadai potensi hujan ekstrim.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler