Kritik Pedas Anies Soal Proyek Tugu Sepeda, Ferdinand: tak Bermanfaat dan Tidak Punya Landasan Filosofis!

6 April 2021, 20:19 WIB
Ferdinand Hutahaean (kanan) beri kritik pedas Anies Baswedan (kiri) soal proyek tugu sepeda. /Dok. Instagram/@aniesbaswedan dan @ferdinand_hutahaean.

PR DEPOK – Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kembali mengomentari kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Kali ini, Ferdinand Hutahaean menyemprot Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan perihal proyek pembangunan Tugu Sepeda di kawasan Sudirman.

Proyek pembangunan Tugu Sepeda yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta saat ini diketahui masih dalam tahap penyelesaian.

Baca Juga: Said Aqil Minta Dosen tak Perlu Banyak Ajarkan Aqidah, Shamsi Ali: Logika Apakah yang Dipakai?

Perlu diketahui, pembangunan tugu yang berbentuk satu buah ban sepeda berukuran raksasa tersebut dibuat sebagai pengingat momentum penggunaan sepeda yang masif.

Sebagaimana diketahui bersama, selama masa pandemi Covid-19, masyarakat Ibu Kota menggunakan sepeda secara massif.

Akan tetapi, melihat pembangunan tersebut, Ferdinand Hutahaean justru membubuhkan kritik pedas.

Hal tersebut disampaikan Ferdinand Hutahaean melalui satu cuitan di akun Twitter miliknya @FerdinandHaean3 pada Selasa, 6 April 2021.

Baca Juga: Arief Poyuono Soroti Besaran Pajak Atta Halilintar per Tahun: Anak Muda Kreatif yang Sumbang Pemasukan Negara

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Ferdinand Hutahaean berpendapat bahwa proyek Tugu Sepeda yang dibuat oleh Pemprov DKI tersebut tidak bermanfaat.

Bahkan, Ferdinand Hutahaean menilai bahwa program tersebut tidak memiliki suatu landasan filosofis.

“Program tidak bermanfaat, tdk memiliki landasan filosofis,” kata pria berusia 43 itu secara tegas.

Pasalnya, menurut Ferdinand Hutahaean, proyek tersebut sama seperti bambu mesum dan batu bronjong.

Baca Juga: Luqman Hakim Kecam Yahya Waloni: Orang Macam Ini Bukan Hanya Menyesatkan, Tapi Rusaki Martabat Islam Juga

Untuk diketahui, banyak pihak yang menilai instalasi bambu Getah-Getih di Bundaran HI, Jakarta tampak bagai dua paha yang saling bersilangan tidak ubahnya bagai orang yang sedang bermesum.

Sementara instalasi batu gabion di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat telah dibongkar oleh Pemprov DKI Jakarta. Padahal, instalasi dengan bahan dasar batu bronjong itu terbilang masih seumur jagung.

Tdk ada ubahnya dgn bambu mesum dan batu bronjong,” ucap Ferdinand Hutahaean menegaskan.

Ia menyarankan Anies Baswedan untuk membangun sebuah tugu yang memiliki hubungan dengan budaya dan sejarah Jakarta.

Baca Juga: Minta Pemerintah Bebaskan Habib Rizieq Demi Keadilan, Refrizal: Apa Kerumunan Berlaku Hanya pada HRS?

Mestinya kalau mau bangun tugu, lbh baik bangun yg terkait budaya Jakarta dan sejarah Jakarta,” ucapnya lagi.

Karena menurut penilaiannya, Tugu Sepeda yang dibangun tersebut tidak berguna.

Bukan sprt ini yg tak berguna @aniesbaswedan,” kata Ferdinand Hutahaean mengakhiri cuitannya.

Cuitan Ferdinand Hutahaean yang kritik pedas Anies Baswedan soal proyek tugu sepeda. Tangkapan layar Twitter/@FerdinandHaean3.
***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3

Tags

Terkini

Terpopuler