59 Pelaku Perjalanan Asal India Terdeteksi Positif Covid-19, Kemenkes Uji Potensi Varian B117, B1617 dan B1351

6 Mei 2021, 14:40 WIB
Ilustrasi virus corona. /Pixabay/

PR DEPOK – Juru Bicara Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan sebanyak 59 pelaku perjalanan luar negeri asal India di Indonesia terdeteksi positif Covid-19.

“Pada periode 28 Desember sampai 25 April 202, kita dapatkan 59 kasus positif dari pelaku perjalanan dari India,” kata Siti Nadia Tarmizi dalam pernyataan kepada wartawan secara virtual, pada Kamis 6 Mei 2021 sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Menurut Siti Nadia, dari 59 kasus positif tersebut, 49 di antaranya merupakan warga negara asing (WNA) asal India, dan sepuluh warga negara Indonesia (WNI).

Baca Juga: Ruben Onsu Kabarkan Komedian Sapri Dirawat di ICU, Ridwan Kamil Kirimkan Doa

Sementara itu, dari pelaku perjalanan India pada 10 hingga 25 April 2021, terdeteksi 26 kasus positif Covid-19.

“Dari 26 kasus itu, 24 warga negara India dan dua orang warga negara Indonesia,” katanya.

Sebagai tindak lanjut, Siti Nadia mengatakan pihaknya sudah mengambil spesimen dari 26 orang tersebut untuk mengetahui potensi mutasi atau varian baru dari SARS-Cov-2 penyebab Covid-19, seperti B117, B1617 dan B1351.

Baca Juga: Sebut Episode Terakhir Drama KPK Buang yang Berintegritas, Donal Fariz: Dalangnya Sama, Eksekutornya Diseleksi

Spesimen dari 26 orang itu rencananya akan diperiksa secara whole genome sequencing (WGS) atau pengurutan genom.

“Pemeriksaaan spesimen dilakukan secara sampling untuk kedatangan 28 Desember sampai 10 April 2021. Kita masih tunggu spesimen tadi, baik dari 26 yang positif maupun spesimen yang jadi sampel pada periode sebelumnya,” katanya.

Sebelumnya, ia melaporkan bahwa di Indonesia terdeteksi 17 kasus varian baru virus corona SARS-CoV-2 yaitu B117, B1617, dan B1531 yang menyebar dalam beberapa bentuk penularan.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta, Tingkat Kematian Orang Divaksin Lebih Tinggi dari yang Tidak, Simak Faktanya

"Penularan kasus dari varian baru ini berasal dari transmisi lokal maupun dibawa oleh pekerja migran Indonesia," kata Siti Nadia Tarmizi.

Peta wilayah sebaran dari varian baru Covid-19, antara lain B117 terdapat 13 kasus. Masing-masing terdeteksi di Sumatera Utara sebanyak 2 kasus, Sumatra Selatan satu kasus, Banten satu kasus, Jawa Barat lima kasus, Jawa Timur satu kasus, Kalimantan Timur satu kasus dan Bali dua kasus.

Sementara itu, untuk varian baru B1617 terdeteksi berada di Kepulauan Riau sebanyak satu kasus dan DKI Jakarta 2 kasus.

Baca Juga: Ikut Bicarakan Isu KPK Mandek Tanpa Novel Baswedan, Ferdinand: Justru Jika Novel Keluar Akan Baik Dampaknya

Untuk varian baru yang terakhir, yaitu B1531 terdeteksi satu kasus berada di Bali.

"Satu kasus harian B1531 yang ditemukan di Bali diambil spesimennya pada pada tanggal 25 Januari 2021 dan pasien ini ternyata pada tanggal 16 Februari 2021 meninggal dunia," katanya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler