Tanggapi Gambar Sebut Gubernur Jakarta dan Investasi Bodong 212 Mart, Dewi Tanjung: Faktanya Begitu

10 Mei 2021, 19:23 WIB
Politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung. /PMJ News

PR DEPOK – Dewi Tanjung menanggapi gambar lelucon yang membandingkan investasi bodong 212 Mart dan Gubernur DKI Jakarta.

Gambar tersebut merupakan sarkasme bahwa investasi bodong 212 Mart di Samarinda dengan Gubernur Jakarta adalah hasil produk dari sumber yang sama 212.

Gambar bernarasi lelucon ini juga menegaskan bahwa hasil produk 212 keduanya bodong.

Baca Juga: Arab Saudi Buka Ibadah Haji 2021, HNW: Lebih Baik Kalau Jokowi Komunikasi Langsung dengan Raja Salman

Menurut Dewi Tanjung bahwa narasi dalam gambar tersebut merupakan fakta.

Pernyataan ini diungkapkan Dewi Tanjung dalam cuitan Twitter @DTanjung15 pada Minggu, 9 Mei 2021.

“Faktanya begitu guys,” tulis Dewi Tanjung sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @DTanjung15.

Baca Juga: Lelah Pacaran Jarak Jauh, Roy Kiyoshi Akui Siap Menikah tetapi Bukan Tahun Ini

Gambar tersebut menuliskan narasi seolah Gubernur Jakarta dan Investasi 212 di Samarinda sama -sama bodong.

Berikut narasi yang tertulis dalam gambar tersebut:

“Di Samarinda ratusan orang tertipu ‘Investasi Bodong’ pelakunya 212”

“Di DKI lebih parah lagi, jutaan orang tertipu ‘Gubernur Bodong’, sama-sama dair 212 juga”

Oleh karena itu Dewi Tanjung merasa kasihan dengan warga DKI Jakarta yang dipimpin oleh Gubernur dari 212.

“Kasihan warga DKI dipimpin sama hasil jual ayat dan mayat buatan 212,” ucap Dewi Tanjung.

Cuitan Dewi Tanjung.

“Masih percaya sama mereka?,” tambahnya.

Diketahui sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terpilih atas kalahnya Ahok di Pemilihan Gubernur Jakarta 2017.

Ahok yang didesak oleh masyarakat agar ditahan atas dugaan penistaan agama dan juga adanya aksi demo 212 yang akhirnya berhasil memenjarakan Ahok.

Maka dari itu Anies Baswedan bisa berhasil menduduki kursi Gubernur DKI Jakarta.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Twitter @DTanjung15

Tags

Terkini

Terpopuler