Anies Baswedan Tutup Tempat Wisata, Andi Arief: Begitulah Pemimpin, Jangan Contoh Pimpinan yang Budeg Kritik

16 Mei 2021, 13:20 WIB
Politisi Partai Demokrat, Andi Arief. /Aprillio Akbar/ANTARA

PR DEPOK – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memutuskan untuk menutup tiga tempat wisata yakni Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan Taman Margasatwa Ragunan, terhitung tanggal 16 Mei hingga 17 Mei 2021 mendatang demi penguatan protokol kesehatan.

Langkah yang diambil Pemprov DKI ini pun ditanggapi oleh politisi Partai Demokrat, Andi Arief melalui akun Twitter pribadinya @Andiarief__ pada Sabtu, 15 Mei 2021.

Andi Arief menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan karena mau mendengarkan kritik dari masyarakat. Sehingga, berbuah kebijakan yang pro dengan rakyat.

Baca Juga: Gedung Al-Jalaa yang Naungi Al Jazeera dan AP Dibom, Azzam: Media yang Beritakan Apa Adanya Bahaya bagi Israel

Lantas, dia menyinggung beberapa pemimpin lain yang tidak patut dicontoh lantaran enggan mendengarkan kritik masyarakat.

Terima kasih gub @aniesbaswedan yang bergerak cepat menutup tempat wisata. Begitulah pemimpin, mau mendengar masukan. Jangan contoh beberapa pimpinan lain yang budeg atas kritik,” ujarnya.

Diketahui, jumlah pengunjung tiga tempat wisata di DKI Jakarta yakni Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan Taman Margasatwa Ragunan membeludak saat periode libur lebaran 2021.

Baca Juga: Curiga Israel-Palestina Sengaja Perang tuk Dapatkan Uang, Teddy: Bahkan Mereka Tak Peduli Rakyatnya Sendiri

Pada 14 Mei 2021 lalu, pengunjung Ancol tercatat di angka 43.000 orang dari kapasitas 120.000.

Sedangkan di TMII, pada Sabtu, 15 Mei 2021 kemarin, jumlah pengunjung sekitar 20.000 orang.

Adapun Taman Margasatwa Ragunan mencatat jumlah pengunjung pada H+2 Lebaran atau Sabtu, 15 Mei 2021, hingga pukul 13.30 WIB mencapai 17.148 orang.

Sementara itu, pada Jumat, 14 Mei, jumlah pengunjung mencapai 20.174 orang.

Baca Juga: Wisata Pantai Garut Ditutup Hari Ini Cegah Membeludaknya Pengunjung, Disbudpar: Khawatir seperti di India

Semua tempat wisata tersebut hanya membuka 30 persen dari rata-rata total jumlah kunjungan.

Sebelumnya, Manajemen Taman Impian Jaya Ancol mendapat teguran keras dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai kerumunan massa yang terjadi dan pengunjung kurang mematuhi protokol kesehatan saat liburan lebaran.

Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali mengaku menerima teguran keras dari Anies akibat konsentrasi wisatawan di Pantai Ancol, Jakarta Utara, selama libur lebaran.

Baca Juga: Motif Pembunuhan Sadis Oknum Mahasiswa Asal Sukabumi Terungkap, Dendam karena Ditagih Utang

Usai menerima teguran, Sahir menyebutkan manajemen Ancol mengevaluasi dan mengambil kebijakan untuk menutup sementara objek wisata Ancol.

"Ini (penutupan Ancol) merupakan tindak lanjut dari teguran Pak Gubernur. Diinstruksikan untuk langsung tutup pantai. Kami langsung bertindak sejalan dengan upaya Pemprov DKI untuk menekan potensi penyebaran Covid-19,” katanya seperti diberitakan sebelumnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Tags

Terkini

Terpopuler