Prabowo Subianto Heran Isu Pembelian Alutsista Jadi Heboh: Masih Digodok, Belum Tentu Disetujui Presiden

13 Juni 2021, 12:09 WIB
Menhan Prabowo Subianto akhirnya buka suara soal isu pembelian Alutsista yang menimbulkan kehebohan di muka publik. /Tangkap layar YouTube.com/Deddy Corbuzier.

PR DEPOK - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto akhirnya buka suara terkait isu pembelian alat utama sistem pertahanan (Alutsista) yang baru-baru ini menjadi heboh di muka publik.

Prabowo Subianto mengaku heran mengapa masyarakat bisa dibuat heboh terhadap rencana pembelian alutsista, yang anggarannya direncanakan mencapai Rp1,7 triliun ini.

Padahal, dikatakan Prabowo Subianto, rencana pembelian Alutsista yang menjadi heboh ini belum tentu disetujui Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Ke Bandung Tengah Malam untuk Lamaran Lesti Kejora-Rizky Billar, Harris Vriza: Gila Gue Udah Gak Sabar Banget

Hal tersebut diungkapkan Prabowo Subianto saat menjadi bintang tamu di podcast Deddy Corbuzier yang diunggah di channel YouTube Deddy Corbuzier.

"Dibikin heboh Rp1,7 ratus triliun, itu pun belum disetujui, masih digodok, kan bernegara itu tidak gampang," kata dia seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Minggu, 13 Juni 2021.

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo Subianto menjelaskan bahwa penyusunan rencana yang merupakan bagian dari bernegara itu tidak mudah.

Baca Juga: Update Christian Eriksen: Federasi Denmark Sebut Pemain Inter Milan Sudah Bisa Berkomunikasi Verbal

Menurutnya, perlu ada sistem dan prosedur yang mesti ditempuh. Sedangkan dirinya, selaku Menhan ditugaskan untuk membuat perencanaan.

Maka dari itu, dikatakan Ketua Partai Gerindra ini, dibuatlah rencana pembelian Alutsista tersebut, lengkap dengan anggaran yang dibutuhkan.

"Bernegara itu ada prosesnya, ada prisedurnya, ada sistemnya, ada tata cara tata kelola. Jadi kita teknisnya, saya Menteri di Pertahanan, diwajibkan menyusun rencama pertahanan, anggarannya berapa saya ajukan," ucapnya menjelaskan.

Baca Juga: Karangan Bunga dari Leslar Lovers Berjejer Menghiasi Lokasi Lamaran Lesti Kejora dan Rizky Billar

Meski demikian, Prabowo Subianto mengatakan bahwa rencana yang telah diajukan itu tentu tak langsung disetujui oleh presiden. Nantinya, presiden juga akan meminta pertimbangan dari menteri-menteri terkait lainnya.

Oleh sebab itu, pria berusia 69 tahun ini kembali menegaskan bahwa rencana pembelian Alutsista yang ia ajukan belum tentu disetujui oleh presiden.

"Presiden setuju atau nggak, tapi presiden pasti minta saran 'bagaimana menteri keuangan', 'bagaimana menteri bappenas', nanti ditanya lagi menteri-menteri lain. Jadi itu belum disetujui," ujar Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

Baca Juga: Sudah Jadi Mantan, Billy Syahputra Tetap Hadiri Pemakaman Ayahanda Hilda Vitria dan Menguatkannya

Diketahui sebelumnya, beberapa waktu lalu publik dihebohkan dengan rencana Kementerian Pertahanan (Kemenhan), yang hendak membeli Alutsista dengan anggaran Rp1,7 triliun.

Rencana itu dikabarkan masih dibahas bersama, antara Kemenhan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan para pemangku kepentingan.

Kemudian, Menhan Prabowo mengatakan bahwa tak sedikit Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) Indonesia yang kini sudah berusia tua dan sangat mendesak untuk diganti.

Baca Juga: Tuding HNW Sebar Informasi Tak Akurat Soal Haji, Ferdinand Hutahaean: Saya Desak Mundur Jadi Wakil Ketua MPR

"Kebutuhan-kebutuhan sangat penting dan kita bersiap menghadapi dinamika lingkungan strategis yang berkembang dengan sangat pesat," ucapnya dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI, pada Rabu, 2 Juni 2021 lalu.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Tags

Terkini

Terpopuler