PR DEPOK – Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKS, Mardani Ali Sera menyoroti lonjakan kasus Covid-19 di DKI Jakarta.
Atas lonjakan kasus Covid-19 tersebut, Mardani Ali mendorong Gubernur Anies Baswedan untuk menerapkan lockdown di DKI Jakarta selama dua pekan.
Hal itu disampaikan Mardani Ali Sera melalui cuitan di akun Twitter @MardaniAliSera, pada Selasa 22 Juni 2021.
“saya dukung usulan lockdown dua pekan untuk DKI Jakarta,” tulis Mardani Ali, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @MardaniAliSera.
Bahkan, usulan penerapan lockdown tersebut menurut Mardani Ali sudah diajukan pada Anies Baswedan sejak 2020 lalu.
“Sebenarnya sejak awal sudah diajukan Gub DKI (2020),” ujar Mardani Ali.
Menurut Mardani Ali, penanganan kasus Covid-19 di Ibu Kota tidak cukup hanya dengan rem darurat, melainkan harus juga menekan mobilitas warga.
“Tidak cukup cuma rem, tapi memang harus menghentikan mobilitas,” ucapnya.
Lebih lanjut, Mardani Ali menuturkan bahwa penanganan kasus Covid-19 mesti berbasis sains dan data faktual dilapangan.
“Penanganan Covid-19 mesti berbasis sains dan data faktual di lapangan,” tutur Mardani Ali.
“Dengan tren yang meningkat dan ada contoh kasus India,” tambahnya.
Dalam cuitan sebelumnya, Mardani Ali menyebut bahwa dalam menangani kasus Covid-19, mesti dilakukan aturan yang ketat dan kejam.
Artinya, pemerintah harus berani dalam mengambil keputusan secara tegas meskipun tega.
“Penanganan Covid-19 mesti ketat dan kejam,” tulis Mardani Ali.
“Kejam bermakna harus berani mengambil keputusan tegas dan tega,” sambungnya.
“Karena kerja di hulu jauh lebih mudah dan murah dibanding kerja di hilir,” ujar Mardani Ali Sera mengakhiri cuitannya.***